Siapa Penemu dan Bagaimana Asal Usul Tusuk Gigi?

Ilustrasi/validnews.com

Penemu tusuk gigi yang pertama tidak diketahui dengan pasti karena penggunaan alat sejenis sudah ada sejak zaman kuno. Namun, penggunaan alat pembersih gigi atau tusuk gigi telah ditemukan dalam berbagai budaya di berbagai tempat di dunia.

Pada zaman prasejarah, manusia mungkin menggunakan benda-benda yang tajam, seperti tulang hewan atau batang tumbuhan yang terurai untuk membersihkan gigi mereka. Benda-benda tersebut digunakan untuk menghilangkan sisa-sisa makanan dan plak gigi yang dapat menyebabkan masalah kesehatan mulut.

Pada zaman kuno, berbagai budaya memiliki tradisi menggunakan alat pembersih gigi yang berbeda. Misalnya, di Mesir Kuno, orang menggunakan tusuk gigi dari kayu atau emas. Di Cina, pada abad ke-7, mereka menggunakan alat berbentuk garpu yang disebut "chew sticks" yang terbuat dari kayu aromatik seperti kayu manis atau pohon ara. Alat ini digunakan untuk membersihkan gigi dan menyegarkan napas.

Pada abad ke-16, tusuk gigi mulai dibuat dari bahan yang lebih modern seperti tulang, kayu, atau logam. Di Eropa, tusuk gigi yang terbuat dari tulang atau gading hewan, seperti gading gajah atau gading mammoth, mulai populer pada saat itu.

Pada abad ke-19, dengan kemajuan teknologi dan manufaktur, tusuk gigi mulai diproduksi secara massal. Pada tahun 1880, manufaktur Amerika bernama Charles Forster memperkenalkan tusuk gigi yang terbuat dari kayu birch di Amerika Serikat. Ini adalah langkah awal dalam mempopulerkan penggunaan tusuk gigi secara luas di Amerika.

Namun, perubahan besar dalam perkembangan tusuk gigi modern terjadi pada awal abad ke-20. Pada 1917, seorang penemu bernama William Addis dari Inggris mematenkan tusuk gigi modern pertama yang terbuat dari kayu dengan ujung runcing dan pegangan yang lebih nyaman. Kemudian, pada 1938, Addis meluncurkan tusuk gigi yang terbuat dari plastik, menggantikan tusuk gigi kayu. Tusuk gigi plastik lebih populer karena lebih higienis, ekonomis, dan mudah digunakan.

Sejak itu, perkembangan tusuk gigi terus berlanjut. Pada 1960-an, tusuk gigi yang dilengkapi benang dental terintegrasi mulai tersedia di pasaran. Ini memungkinkan orang untuk membersihkan ruang di antara gigi mereka dengan lebih efektif.

Pada saat ini, tusuk gigi telah mengalami inovasi lebih lanjut dengan variasi dalam bahan, desain, dan fitur tambahan. 

Hmm... ada yang mau menambahkan?