Mengapa Quokka Populer di Australia?

Ilustrasi/sindonews.com

Quokka adalah sejenis marsupial yang terkenal dengan wajah menggemaskan dan tampak seperti tersenyum. Nama ilmiah mereka adalah Setonix brachyurus, dan mereka adalah anggota keluarga kanguru. Quokka hanya ditemukan di beberapa pulau di lepas pantai barat daya Australia, termasuk Pulau Rottnest dan Pulau Bald. Mereka adalah spesies yang terancam punah dan dilindungi oleh hukum di Australia.

Quokka memiliki tubuh kecil dengan panjang sekitar 40 hingga 54 centimeter dan berat sekitar 2,5 hingga 5 kilogram. Mereka memiliki bulu yang pendek dan kasar, yang biasanya berwarna cokelat keabu-abuan. Quokka memiliki telinga kecil dan mata besar yang memberikan wajah mereka yang khas. Salah satu ciri yang paling mencolok dari quokka adalah senyuman yang terlihat di wajah mereka, yang sebagian besar disebabkan oleh bentuk mulut mereka yang khusus.

Quokka adalah hewan nokturnal, yang berarti aktif pada malam hari dan tidur pada siang hari. Mereka hewan herbivora, dengan diet terdiri dari berbagai jenis tumbuhan seperti rumput, daun, dan akar-akaran. Quokka menggunakan cakarnya yang kuat untuk merobek dan mengunyah makanan. Mereka juga memiliki kantung marsupial, di mana betina quokka membawa anak-anak mereka untuk beberapa bulan setelah dilahirkan.

Salah satu hal yang membuat quokka populer adalah sifat mereka yang ramah dan keberanian mereka terhadap manusia. Mereka tidak takut mendekati orang-orang dan sering kali terlihat berpose untuk foto. Karena sifat ini, quokka menjadi daya tarik bagi para wisatawan yang mengunjungi Pulau Rottnest, di mana mereka dapat berinteraksi langsung dengan hewan-hewan yang menggemaskan ini.

Namun, quokka adalah hewan liar dan mereka tetaplah hewan yang harus dihormati dan dilindungi. Meskipun terlihat ramah, penting untuk tidak memberi makan atau mengganggu mereka secara langsung. Ada peraturan ketat di tempat-tempat seperti Pulau Rottnest untuk melindungi quokka dan menjaga kesejahteraan mereka.

Populasi quokka terus menurun karena hilangnya habitat alami dan predasi oleh hewan yang diperkenalkan seperti rubah dan kucing liar. Upaya telah dilakukan untuk menjaga keberlanjutan populasi quokka, dan melindungi spesies ini dari kepunahan. Organisasi konservasi dan lembaga penelitian bekerja sama untuk mempelajari dan melindungi quokka, serta memperkuat upaya konservasi dan pemulihan habitat mereka.

Hmm... ada yang mau menambahkan?