Mengapa Agamemnon Mengorbankan Anaknya?
https://www.belajarsampaimati.com/2024/09/mengapa-agamemnon-mengorbankan-anaknya.html
Ilustrasi/eferrit.com |
Cerita pengorbanan Ifigenia oleh Agamemnon merupakan salah satu kisah tragis dari mitologi Yunani yang memiliki berbagai versi. Berikut adalah salah satu versi yang paling dikenal.
Latar belakang
Agamemnon adalah raja Mycenae dan pemimpin ekspedisi Yunani dalam Perang Troya. Sebelum armada Yunani dapat berangkat ke Troya, mereka berkumpul di Aulis. Namun, angin yang diperlukan untuk berlayar tidak kunjung datang.
Seorang nabi, Kalchas, mengatakan bahwa Artemis, dewi perburuan dan hewan liar, marah kepada Agamemnon. Untuk menenangkan Artemis dan mendapatkan angin yang dibutuhkan, Kalchas menyarankan Agamemnon agar mengorbankan putrinya, Ifigenia.
Pengorbanan Ifigenia
Agamemnon menghadapi dilema besar. Dia terjebak antara tugasnya sebagai pemimpin yang harus membawa pasukan Yunani ke Troya, dan kasih sayangnya sebagai ayah. Setelah banyak pertimbangan dan tekanan dari para pemimpin Yunani lainnya, Agamemnon memutuskan untuk mengorbankan Ifigenia.
Untuk memancing Ifigenia ke Aulis, Agamemnon mengirim pesan kepada istrinya, Clytemnestra, dengan alasan bahwa Ifigenia akan menikah dengan Achilles, pahlawan besar Yunani. Clytemnestra dan Ifigenia datang dengan gembira, tidak mengetahui apa yang sebenarnya akan terjadi.
Intervensi Dewi Artemis
Saat Ifigenia sedang dipersiapkan untuk pengorbanan di altar, keajaiban terjadi. Dewi Artemis, yang tersentuh oleh pengabdian dan kepolosan Ifigenia, turun tangan. Tepat pada saat Ifigenia akan dibunuh, Artemis menggantikannya dengan seekor rusa.
Dalam versi lain dari kisah ini, Artemis membawa Ifigenia pergi ke Tauris (sekarang Krimea), di mana ia menjadi pendeta tinggi di kuil Artemis.
Setelah pengorbanan
Dalam beberapa versi cerita, setelah pengorbanan yang gagal, armada Yunani mendapatkan angin yang dibutuhkan dan berlayar ke Troya. Clytemnestra kemudian mengetahui kebohongan Agamemnon, dan kemarahan serta dendamnya mulai membara, yang kelak akan berujung pada pembunuhan Agamemnon oleh Clytemnestra setelah dia kembali dari Perang Troya.
Versi- versi Lain
Dalam beberapa versi lain, ada detail tambahan atau sedikit perubahan dalam alur cerita. Beberapa versi menggambarkan Ifigenia benar-benar diangkut oleh Artemis ke langit dan diubah menjadi dewi atau makhluk abadi. Sementara versi lain menyebutkan bahwa Ifigenia memang dibawa ke Tauris, di mana ia mengalami berbagai petualangan sebelum akhirnya bertemu kembali dengan keluarganya.
Kisah pengorbanan Ifigenia oleh Agamemnon merupakan salah satu contoh tragis dari mitologi Yunani yang menggambarkan konflik antara kewajiban publik dan kasih sayang pribadi, serta campur tangan ilahi dalam nasib manusia.
Hmm... ada yang mau menambahkan?