Apa yang Disebut Peristiwa Kepunahan K-T?

Ilustrasi/grid.id

Peristiwa kepunahan K-T, juga dikenal sebagai peristiwa kepunahan K-Pg, adalah peristiwa besar dalam sejarah bumi yang terjadi sekitar 65 juta tahun yang lalu. K-T adalah singkatan dari "Kreataceous-Tertiary" yang merujuk pada dua periode geologi, yaitu periode Kapur (Cretaceous) dan periode Tersier (Tertiary). 

Peristiwa kepunahan K-T merupakan peristiwa kepunahan massal yang mempengaruhi banyak kelompok organisme, termasuk dinosaurus yang terkenal.

Berdasarkan bukti fosil dan penelitian ilmiah, peristiwa kepunahan K-T dikaitkan dengan dampak besar yang disebabkan oleh tumbukan asteroid besar atau komet dengan bumi. Asteroid yang diperkirakan berdiameter sekitar 10 hingga 15 kilometer ini menghantam bumi dengan kecepatan yang sangat tinggi, dan menghasilkan energi yang setara dengan beberapa miliar bom atom.

Dampak langsung dari tumbukan itu menyebabkan ledakan besar, gelombang kejut, dan kebakaran besar di sekitar daerah tumbukan. Selain itu, terbentuknya awan asap dan debu yang sangat tebal menghalangi sinar matahari dan mengakibatkan penurunan suhu global secara drastis. Hal ini menyebabkan periode yang dikenal sebagai "musim dingin impact" yang berlangsung selama beberapa tahun, dengan kehilangan cahaya matahari dan penurunan suhu ekstrem.

Dampak dari peristiwa kepunahan K-T sangat signifikan. Diperkirakan sekitar 75% hingga 80% dari semua spesies yang ada di bumi saat itu punah, termasuk dinosaurus non-avialan yang telah mendominasi ekosistem pada periode Kapur. Kehilangan ini mencakup banyak kelompok hewan dan tumbuhan, termasuk reptil besar, amfibi, moluska, dan foraminifera laut.

Peristiwa kepunahan K-T juga menyebabkan keruntuhan rantai makanan dan gangguan ekosistem global. Organisme yang bergantung pada sumber daya yang hilang atau berubah secara drastis tidak mampu bertahan, dan menghadapi kepunahan. Dalam jangka waktu geologis yang lebih lama, kepunahan ini membuka peluang bagi evolusi dan perkembangan kelompok-kelompok organisme baru.

Bukti-bukti peristiwa kepunahan K-T ditemukan di berbagai lokasi di seluruh dunia. Di dalam lapisan batuan dari periode tersebut, ditemukan jejak-jejak asteroid dan bukti ledakan kuat. Pada awal 1980-an, di lembah Sungai Chicxulub di Semenanjung Yucatan, Meksiko, terungkap bukti adanya kawah tumbukan yang diperkirakan terbentuk akibat tumbukan asteroid yang bertanggung jawab atas peristiwa kepunahan K-T.

Peristiwa kepunahan K-T memiliki dampak jangka panjang pada evolusi kehidupan di bumi. Kepunahan ini membuka jalan bagi dominasi mamalia dan perkembangan kehidupan yang kita kenal saat ini. Kehadiran manusia modern, Homo sapiens, hanya terjadi jauh setelah peristiwa kepunahan K-T.

Hmm... ada yang mau menambahkan?