Apa Itu Aksioma dalam Ilmu Pengetahuan?

Ilustrasi/geogebramu.com
Dalam ilmu pengetahuan, aksioma adalah pernyataan atau proposisi dasar yang dianggap benar dan tidak memerlukan bukti atau pembuktian lebih lanjut. Aksioma sering kali dianggap sebagai prinsip atau dasar yang diterima secara umum, yang membentuk dasar bagi pemahaman dan pengembangan konsep-konsep lebih lanjut dalam suatu bidang ilmu. Aksioma menjadi pijakan awal penalaran dan deduksi dalam ilmu pengetahuan.

Aksioma biasanya tidak membawa makna yang ambigu dan tidak mengandung pertentangan internal. Aksioma mungkin berupa pernyataan yang sederhana atau prinsip dasar yang mendasari suatu teori atau sistem ilmiah. Aksioma juga merupakan dasar untuk membangun teori atau konsep lain yang lebih kompleks, dengan mengikuti logika dan prinsip-prinsip yang sudah diterima oleh aksioma tersebut.

Contoh sederhana aksioma dalam matematika adalah aksioma dasar dari teori bilangan, yaitu hukum komutatif dan asosiatif. Hukum komutatif menyatakan bahwa urutan operand dalam operasi matematika seperti penjumlahan atau perkalian tidak mempengaruhi hasil. 

Misalnya, dalam penjumlahan, a + b = b + a. Hukum asosiatif menyatakan bahwa dalam operasi penjumlahan atau perkalian, urutan pengelompokan operand tidak mempengaruhi hasil. Misalnya, (a + b) + c = a + (b + c). Aksioma ini menjadi dasar dalam pengembangan konsep lebih lanjut dalam matematika.

Contoh lain adalah aksioma dalam geometri Euclidean, yang menyatakan bahwa "melalui dua titik yang berbeda, hanya ada satu garis lurus yang dapat dilalui". Aksioma ini membentuk dasar dari semua prinsip geometri dalam sistem Euclidean, termasuk konsep garis, sudut, dan bentuk-bentuk lain.

Dalam fisika, prinsip pertama termodinamika juga bisa dianggap sebagai aksioma. Prinsip ini menyatakan bahwa energi dalam suatu sistem tertutup akan selalu terjaga, yaitu energi tidak dapat diciptakan atau dihancurkan, hanya dapat diubah bentuknya. Ini merupakan prinsip dasar dalam memahami konsep energi dan perubahan energi dalam sistem fisik.

Namun, aksioma tidak selalu diamati di semua bidang ilmu pengetahuan. Misalnya, dalam ilmu sosial dan humaniora, banyak konsep yang kompleks, sehingga mungkin ada argumen yang muncul tentang apakah suatu proposisi benar-benar dapat dianggap sebagai aksioma atau perlu dibuktikan lebih lanjut.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Istilah Ilmiah 5483357738880249015

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item