Apa Perbedaan Avtur dengan Bensin?

Ilustrasi/okezone.com

Avtur (Aviation Turbine Fuel) dan bensin adalah dua jenis bahan bakar yang digunakan dalam berbagai jenis mesin, terutama dalam konteks transportasi. Meski keduanya digunakan untuk menggerakkan mesin pembakaran dalam, seperti mesin pesawat dan mesin mobil, keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam komposisi, karakteristik, dan penggunaan. 

Berikut perbedaan utama antara avtur dan bensin:

Komposisi kimia

Avtur adalah bahan bakar yang dirancang khusus untuk mesin pesawat. Ini merupakan tipe bahan bakar jet atau turbine yang memiliki komposisi kimia yang berbeda dengan bensin. Avtur terutama terdiri dari hidrokarbon, seperti minyak mentah yang telah mengalami proses pemurnian dan penyulingan. Salah satu komponen utama dalam avtur adalah kerosin.

Sementara bensin adalah bahan bakar yang digunakan dalam mesin bensin konvensional. Ini adalah campuran kompleks hidrokarbon ringan, seperti heksana, oktana, dan senyawa-senyawa lainnya. Bensin lebih mudah menguap daripada avtur, yang membuatnya cocok untuk mesin pembakaran dalam dengan kompresi lebih rendah, seperti yang ditemukan dalam kendaraan bermotor.

Titik nyala

Avtur memiliki titik nyala yang lebih tinggi daripada bensin. Ini berarti avtur tidak mudah terbakar, dan memerlukan kondisi yang lebih panas atau tekanan yang lebih tinggi untuk menyala.

Sementara bensin memiliki titik nyala yang lebih rendah, yang membuatnya lebih mudah terbakar dalam kondisi normal suhu dan tekanan.

Kompresi

Avtur digunakan dalam mesin pembakaran dalam dengan kompresi tinggi, seperti mesin jet atau turboprop. Mesin-mesin ini memiliki rasio kompresi tinggi, yang memungkinkan untuk mencapai efisiensi tinggi dalam mengonversi energi bahan bakar menjadi daya dorong.

Sedangkan bensin digunakan dalam mesin pembakaran dalam dengan kompresi rendah hingga sedang, seperti yang terdapat dalam sebagian besar kendaraan bermotor. Mesin-mesin ini memiliki rasio kompresi yang lebih rendah daripada mesin jet, yang menghasilkan karakteristik pembakaran yang berbeda.

Penggunaan dan aplikasi

Avtur digunakan secara eksklusif untuk mesin pesawat. Ini adalah bahan bakar yang diperlukan untuk menggerakkan pesawat komersial, jet tempur, helikopter, dan berbagai jenis pesawat lainnya. Karena ketahanan terhadap kondisi lingkungan yang ekstrem dan titik nyala lebih tinggi, avtur cocok untuk penerbangan dalam ketinggian dan tekanan rendah.

Sementara bensin digunakan untuk kendaraan bermotor, seperti mobil, sepeda motor, dan truk. Bensin juga digunakan dalam mesin-mesin ringan seperti generator listrik portabel atau mesin potong rumput.

Warna dan penandaan

Avtur sering kali memiliki warna berbeda, yang dapat bervariasi antara merah muda dan hijau, tergantung pada negara dan produsen. Warna ini adalah salah satu cara untuk membedakan avtur dari jenis bahan bakar lainnya, termasuk bensin.

Sedangkan bensin biasanya memiliki warna yang lebih ringan, seperti hijau atau biru, tetapi juga dapat bervariasi sesuai peraturan lokal dan produsen.

Penanganan dan penyimpanan

Avtur harus disimpan dengan hati-hati dan diatur agar tidak terkontaminasi. Kontaminasi dapat menyebabkan masalah serius dalam operasi mesin pesawat. Karena itu, penyimpanan dan penanganan avtur memerlukan prosedur khusus yang berbeda dengan bensin.

Sementara bensin juga memerlukan penanganan yang aman, tetapi persyaratan penyimpanan dan kebersihan tidak seketat avtur.

Kesimpulannya, avtur dan bensin adalah dua jenis bahan bakar yang memiliki perbedaan signifikan dalam komposisi kimia, titik nyala, penggunaan, dan aplikasi. Avtur digunakan khususnya dalam penerbangan, sedangkan bensin digunakan dalam kendaraan bermotor. Perbedaan ini mendasari karakteristik dan persyaratan penggunaan yang berbeda antara kedua jenis bahan bakar ini.

Hmm... ada yang mau menambahkan?