Mengapa Dulu Ada Sepeda dengan Roda Besar dan Kecil?

Ilustrasi/boombastis.com
Pada abad ke-19, sepeda berkembang dengan berbagai desain yang berbeda, termasuk sepeda dengan roda besar dan kecil, yang lebih dikenal sebagai sepeda dengan roda besar (penny-farthing) dan sepeda dengan roda kecil (safety bicycle). Ada beberapa pertimbangan dan perkembangan sejarah yang menjelaskan munculnya sepeda dengan roda besar dan kecil:

Sejarah awal sepeda

Sepeda adalah salah satu alat transportasi yang muncul selama Revolusi Industri pada abad ke-19. Sepeda pertama, yang dikenal sebagai sepeda draisine atau "dandy horse", diciptakan oleh Karl Drais pada tahun 1817. 

Alat ini adalah sepeda yang tidak memiliki pedal, dan dikendalikan dengan mendorong menggunakan kaki. Kemudian, sejumlah desain berbeda muncul sebagai upaya untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi bersepeda.

Pengembangan roda besar

Salah satu inovasi utama dalam sejarah sepeda adalah pengembangan roda besar, yang juga dikenal sebagai sepeda dengan roda besar atau penny-farthing. Roda besar pertama kali muncul pada tahun 1870-an. Desain ini memiliki roda depan yang sangat besar dan roda belakang yang jauh lebih kecil. Pemilihan roda besar ini didasarkan pada beberapa pertimbangan:

Roda besar memungkinkan pengendara untuk mencapai kecepatan yang lebih tinggi daripada sepeda dengan roda kecil saat itu. Dengan roda besar, setiap putaran pedal menghasilkan perjalanan yang lebih jauh.

Meskipun terlihat tidak stabil, sepeda dengan roda besar mengatasi banyak ketidakstabilan dengan menggeser pusat gravitasi ke depan, dan memberikan kendali yang lebih baik daripada sepeda sebelumnya.

Kelemahan sepeda dengan roda besar

Meskipun sepeda dengan roda besar memiliki kecepatan dan kendali yang baik, namun memiliki beberapa kelemahan yang signifikan:

Sepeda dengan roda besar cenderung tidak stabil dan dapat dengan mudah terguling, terutama pada jalan yang tidak rata. Hal ini berisiko bagi pengendara.

Untuk naik dan turun dari sepeda dengan roda besar, pengendara harus melompat atau mengayuh kaki mereka ke atas, yang memerlukan keterampilan khusus dan dapat berbahaya.

Sepeda dengan roda besar tidak cocok untuk semua orang, terutama wanita yang mengenakan pakaian khas abad ke-19. Ini membatasi aksesibilitas sepeda pada saat itu.

Kemunculan sepeda dengan roda kecil (safety bicycle)

Ketidakstabilan dan kendala aksesibilitas sepeda dengan roda besar memicu pencarian untuk desain yang lebih baik. Pada tahun 1880-an, safety bicycle atau sepeda dengan roda kecil mulai muncul. Sepeda ini memiliki roda yang seukuran, yang membuatnya jauh lebih stabil dan lebih aman untuk dikendarai. Inovasi ini membuat sepeda lebih mudah diakses oleh masyarakat umum dan meningkatkan popularitas bersepeda.

Keunggulan sepeda dengan roda kecil

Sepeda dengan roda kecil memiliki beberapa keunggulan yang signifikan:

Stabilitas: Dengan roda yang seukuran, sepeda jadi lebih stabil dan lebih mudah dikendalikan, mengurangi risiko terjatuh.

Aksesibilitas: Roda kecil membuat sepeda lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan, termasuk wanita yang menggunakan pakaian khas.

Kenyamanan: Desain yang lebih rendah membuat sepeda lebih nyaman untuk dinaiki dalam jangka waktu yang lebih lama.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Iptek 6074673836284528755

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item