Siapa Saint Bartholomew atau Santo Bartolomeus?

Ilustrasi/english.op.org

Saint Bartholomew, yang juga dikenal sebagai Santo Bartolomeus, adalah salah satu dari dua belas rasul Yesus Kristus yang disebutkan dalam Perjanjian Baru dalam Alkitab Kristen. Namun, informasi tentang kehidupan dan pelayanannya relatif terbatas, dan banyak yang diketahui tentangnya berasal dari catatan-catatan injil.

Nama Bartholomew kemungkinan adalah nama panggilan atau nama keluarganya, sementara namanya dalam bahasa Ibrani atau Aram mungkin Bar-Tolmai. Ia sering kali diidentifikasi dengan Bartolomeus dalam Injil Sinoptik, yaitu Injil Matius, Markus, dan Lukas. Namun, Injil Yohanes tidak menyebutkan nama Bartholomew, dan menyebutkan seorang rasul bernama Natanael yang sering dianggap sebagai Bartholomew.

Bartholomew disebutkan dalam daftar nama rasul di Injil Matius 10:3, Markus 3:18, Lukas 6:14, dan Kisah Para Rasul 1:13. Namun, catatan-catatan ini memberikan informasi terbatas tentang kehidupan atau pelayanannya. Tradisi Kristen dan sejarah Gereja memberikan berbagai pandangan tentang perjalanan hidup dan akhir hayat Bartholomew, tetapi banyak di antaranya bersifat legendaris dan tidak memiliki dukungan sejarah yang kuat.

Salah satu tradisi menyatakan bahwa Bartholomew adalah misionaris yang ke India setelah kebangkitan Kristus, membawa ajaran Kristen ke wilayah itu. Ada juga legenda yang menyatakan bahwa ia mengalami akhir tragis dan mati sebagai martir. Beberapa sumber mengklaim bahwa Bartholomew disalib atau dibacok di Armenia, yang menjadi dasar untuk menganggapnya sebagai santo pelindung orang-orang yang terancam oleh pisau.

Ikonografi tradisional sering kali menggambarkan Bartholomew dengan kulit manusia di tangannya, yang melambangkan pemenggalannya. Ini merujuk pada tradisi bahwa ia mengalami penyiksaan yang kejam sebelum akhirnya dibunuh karena imannya. Namun, banyak dari cerita ini tidak memiliki dasar sejarah yang pasti dan lebih bersifat simbolik atau legendaris.

Santo Bartolomeus diperingati dalam kalender liturgi Katolik dan Ortodoks pada 24 Agustus, sementara beberapa denominasi Kristen lainnya mungkin memperingatinya pada tanggal yang berbeda. Meskipun informasi tentang kehidupan Bartholomew mungkin terbatas, keberadaannya sebagai salah satu rasul mencerminkan peran sentral para rasul dalam menyebarkan ajaran dan pewartaan Kristen di seluruh dunia.

Hmm... ada yang mau menambahkan?