Bagaimana Asal Usul Organisasi Mensa?

Ilustrasi/teknologi.id
Mensa adalah organisasi internasional yang terdiri dari individu-individu yang memiliki tingkat kecerdasan di atas rata-rata, sering kali disebut sebagai "orang-orang jenius". Organisasi ini didirikan pada 1946, dan memiliki sejarah yang menarik dalam asal usulnya. Berikut penjelasan bagaimana Mensa bermula, tujuannya, dan dampaknya dalam komunitas orang-orang berbakat secara intelektual.

Awal mula Mensa

Mensa berasal dari gagasan Roland Berrill, seorang pengacara, dan Dr. Lance Ware, seorang ilmuwan dan pengacara, yang berasal dari Inggris dan Amerika Serikat. Keduanya bertemu di Lincoln College, Oxford, pada tahun 1945. 

Mereka memutuskan untuk mendirikan sebuah organisasi yang akan menjadi wadah bagi individu dengan kecerdasan tinggi untuk berdiskusi, berbagi ide, dan menjalin hubungan sosial.

Nama "Mensa"

Nama "Mensa" diambil dari bahasa Latin, dan berarti "meja" atau "meja makan". Roland Berrill memilih nama ini dengan harapan bahwa Mensa akan menjadi "meja" di mana individu dengan kecerdasan di atas rata-rata dapat duduk bersama untuk berbicara, berdiskusi, dan bertukar pikiran.

Misi dan tujuan

Mensa memiliki misi "mengidentifikasi dan mendukung individu-individu yang berbakat secara intelektual dan memberikan platform bagi mereka untuk berinteraksi dan berkembang". 

Organisasi ini tidak memandang faktor-faktor lain seperti latar belakang sosial, ekonomi, atau agama. Mensa bertujuan mempromosikan pengetahuan, belajar sepanjang hayat, serta pertukaran ide dan gagasan.

Seleksi anggota

Salah satu ciri khas Mensa adalah seleksi anggotanya berdasarkan tes kecerdasan standar yang disebut tes IQ (Intelligence Quotient). Untuk menjadi anggota Mensa, seseorang harus mencapai skor tertentu dalam tes IQ yang telah diakui oleh organisasi ini. Tes IQ adalah alat yang umum digunakan untuk mengukur kecerdasan intelektual seseorang.

Pertumbuhan global

Setelah didirikan pada 1946, Mensa tumbuh pesat dan segera meluas ke berbagai negara di seluruh dunia. Organisasi ini jadi sebuah jaringan global yang menghubungkan orang-orang berbakat secara intelektual dari berbagai budaya dan latar belakang.

Aktivitas dan acara

Mensa menyelenggarakan berbagai aktivitas dan acara, seperti konferensi, seminar, pertemuan regional, dan kelompok diskusi, yang memungkinkan anggotanya untuk bertemu, berinteraksi, dan berbagi pengetahuan. Ini menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan intelektual mereka.

Pemberdayaan anggota

Selain mendukung kegiatan sosial dan akademik, Mensa juga memberdayakan anggotanya untuk memberikan kontribusi pada masyarakat dan proyek-proyek yang bermanfaat. Anggota Mensa sering terlibat dalam berbagai aktivitas filantropi dan sukarelawan.

Dampak positif

Mensa telah memberikan dampak positif dalam komunitas orang-orang berbakat secara intelektual dengan menciptakan wadah bagi mereka untuk berkumpul, berbagi pengetahuan, dan berkontribusi pada penelitian dan pemecahan masalah di berbagai bidang. Ini juga menciptakan jaringan sosial yang kuat bagi anggotanya, memungkinkan mereka untuk saling mendukung dan menginspirasi.

Pendekatan terhadap keanggotaan

Meskipun Mensa terkenal karena seleksi anggota berdasarkan tes IQ, organisasi ini juga mengakui pentingnya beragam bakat dan kecerdasan yang tidak selalu tercermin dalam tes IQ. Sebagai respons, beberapa cabang Mensa telah mulai menerima anggota berdasarkan prestasi atau bakat khusus di luar tes IQ.

Berlanjutnya perkembangan

Mensa terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan zaman. Mereka menggunakan teknologi modern, seperti forum online dan media sosial, untuk memfasilitasi interaksi antaranggota. Mensa juga terlibat dalam berbagai proyek penelitian dan pendidikan yang mendukung pertumbuhan pengetahuan dan pemahaman.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Umum 5102753340948385533

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item