Apa Itu Batu Larimar, dan Dimana Menemukannya?

Ilustrasi/floresnews.id

Larimar adalah sebuah batu langka dan indah yang ditemukan hanya di satu lokasi di dunia, yaitu di Republik Dominika, sebuah pulau di Karibia. Batu ini sering disebut "Blue Pectolite" karena warna biru menawan yang dimilikinya. Larimar memperoleh popularitas tidak hanya karena keindahan warnanya, tetapi juga karena asal-usul geologisnya yang unik.

Larimar terbentuk dari mineral pectolite, yang umumnya berwarna putih atau abu-abu. Namun, dalam kasus Larimar, warna biru yang intens berasal dari adanya ion tembaga di dalam struktur kristalnya. Kombinasi antara warna biru langit dan pola berbentuk awan yang terdapat dalam batu ini memberikan kesan air dan langit, menjadikannya sangat menarik bagi penggemar batu permata.

Penemuan Larimar memiliki cerita menarik. Pada tahun 1916, seorang penambang Amerika Serikat bernama Miguel Méndez dan seorang ahli geologi setempat, Norman Rilling, menemukan Larimar ketika mencari deposit emas di daerah pegunungan Barahona di Republik Dominika. Meskipun batu ini ditemukan pada 1916, baru pada 1974 batu ini mendapat perhatian yang lebih besar dari publik.

Nama "Larimar" diambil dari nama putri penemu Miguel Méndez, yaitu Larissa, dan kata bahasa Spanyol "mar" yang berarti laut. Nama ini mencerminkan warna biru laut yang menjadi ciri khas batu ini.

Selain keindahannya, Larimar juga dikaitkan dengan sejumlah mitos dan keyakinan mistis. Beberapa orang percaya bahwa Larimar memiliki sifat penyembuhan dan memiliki kemampuan untuk membawa ketenangan serta meningkatkan komunikasi. Beberapa juga menganggap batu ini sebagai simbol elemen air, dan menambahkan unsur spiritualitas pada batu permata ini.

Pertambangan Larimar di Republik Dominika sebagian besar dilakukan secara tradisional, dengan penambang yang menggunakan alat sederhana untuk menggali dan menemukan batu-batu berharga ini di sungai dan dasar lautan. Praktik pertambangan ini memastikan bahwa Larimar tetap merupakan komoditas langka.

Pada tingkat global, Larimar diminati oleh penggemar batu permata dan kolektor karena keunikan dan keindahannya. Batu ini sering digunakan dalam pembuatan perhiasan, termasuk cincin, kalung, dan anting-anting. 

Hmm... ada yang mau menambahkan?