Siapakah Hathor dalam Mitologi Mesir Kuno?

Ilustrasi/grid.id

Hathor adalah salah satu dewi utama dalam mitologi Mesir Kuno, dan perannya sangat penting dalam kehidupan agama, budaya, dan sejarah Mesir. Ia adalah dewi cinta, kesenangan, kebahagiaan, musik, keindahan, dan juga memiliki asosiasi dengan kehidupan setelah kematian. 

Asal usul dan atribut

Hathor adalah salah satu dewi yang sangat tua dalam mitologi Mesir, dan diyakini memiliki akar yang panjang dalam sejarah pradinasti Mesir. Ia sering digambarkan sebagai dewi berkepala sapi atau sebagai wanita dengan tanduk sapi, yang didekorasi dengan cakar singa dan mata matahari. Atribut dan ciri khas Hathor meliputi:

Dewi kecantikan dan kebahagiaan: Hathor sering dianggap sebagai lambang kecantikan, kebahagiaan, dan kesenangan. Ia adalah dewi yang melambangkan segala hal yang indah dalam kehidupan.

Dewi cinta dan seksualitas: Ia juga merupakan dewi cinta, seksualitas, dan reproduksi. Banyak relief dan patung Hathor yang menggambarkan aspek-aspek sensualitas dan keintiman.

Pelindung musisi dan seni: Hathor sering dihubungkan dengan musik, tari, dan seni. Ia adalah pelindung para seniman dan musisi, dan sering kali ditemukan dalam konteks upacara-upacara dan festival seni.

Kebahagiaan dan kesejahteraan: Hathor adalah sumber kebahagiaan dan kesejahteraan. Ia sering dihubungkan dengan minuman anggur dan bir, yang merupakan simbol kebahagiaan dalam agama Mesir Kuno.

Keterkaitan dengan matahari dan langit: Hathor sering dikaitkan dengan matahari dan langit. Ia adalah dewi langit yang menerima matahari setiap hari saat matahari terbit.

Dewi keuangan dan pertanian: Hathor juga dianggap sebagai pelindung keuangan dan pertanian. Ia dikaitkan dengan hasil panen yang melimpah dan kesuburan bumi.

Dewi kehidupan setelah kematian: Selain peran-perannya yang terkait dengan kehidupan, Hathor juga memiliki peran dalam kehidupan setelah kematian. Ia adalah salah satu dewi yang menyambut jiwa orang mati, dan membantu mereka dalam perjalanan ke dunia setelah kematian.

Tempat kultus dan pemujaan

Hathor adalah salah satu dewi yang sangat dipuja di Mesir Kuno, dan terdapat berbagai kuil dan tempat kultus yang didedikasikan untuknya di seluruh Mesir. Salah satu tempat kultus terpenting adalah Kuil Hathor di Dendera, yang terkenal karena relief-reliefnya yang indah dan hiasan-hiasannya yang mengesankan. 

Selain itu, kuil-kuil lain yang didedikasikan untuk Hathor juga dapat ditemukan di berbagai kota di Mesir.

Hubungan dengan dewa-dewi lainnya

Hathor sering kali terkait dengan dewa-dewi lain dalam mitologi Mesir. Sebagai contoh:

Hubungan dengan Ra: Hathor sering dianggap sebagai aspek dewi matahari dan dewi langit dalam hubungannya dengan dewa matahari, Ra. Ia sering disebut sebagai "Matahari Terbit" yang menyambut matahari tiap pagi.

Hubungan dengan Sekhmet: Sekhmet adalah dewi yang memiliki ciri-ciri singa, dan ia sering kali dianggap sebagai aspek yang lebih ganas dari Hathor. Keduanya dikaitkan dengan matahari, dan memiliki hubungan yang kompleks dalam mitologi Mesir.

Hubungan dengan Isis: Hathor memiliki hubungan yang kuat dengan dewi Isis, terutama dalam konteks kisah Osiris. Hathor adalah ibu Horus, dan, dalam beberapa cerita, Isis adalah perwujudan dari Hathor.

Peran dalam kehidupan orang mati

Hathor memiliki peran yang signifikan dalam kehidupan setelah kematian dalam mitologi Mesir Kuno. Ia sering kali dipandang sebagai sosok yang menyambut jiwa orang mati, dan membantu mereka melewati ujian perjalanan ke dunia setelah kematian. 

Sebagai lambang kecantikan, kebahagiaan, dan kesejahteraan, Hathor dianggap sebagai sosok yang memberikan penghiburan dan perlindungan bagi jiwa-jiwa yang meninggalkan dunia fisik.

Hmm... ada yang mau menambahkan?