Bagaimana Kura-kura Membangun Cangkangnya?

Ilustrasi/okezone.com

Kura-kura adalah hewan yang unik dengan ciri khas yang mencolok, yaitu cangkangnya. Cangkang adalah pelindung dan tempat tinggal alami kura-kura, dan proses pembuatan cangkang ini sangat menarik. 

Pembentukan cangkang sejak lahir

Cangkang kura-kura bukanlah struktur yang terpasang setelah lahir, melainkan telah hadir sejak mereka masih embrio. Ini adalah hasil dari proses pembentukan yang dimulai segera setelah kura-kura embrio berkembang dalam telur. 

Lapisan pertama cangkang terbentuk dari jaringan kulit dan otot yang disebut "plastron", yang menjadi bagian bawah cangkang, sementara lapisan kedua disebut "karapas" menjadi bagian atas cangkang.

Pertumbuhan dan perluasan cangkang

Seiring pertumbuhan kura-kura, cangkangnya juga tumbuh. Proses ini mirip pertumbuhan manusia, di mana tulang kita tumbuh seiring kita bertambah usia. Kura-kura memiliki lapisan keratin yang mirip kuku manusia, yang melapisi cangkang mereka. Lapisan ini terus tumbuh dan mengakibatkan perluasan cangkang saat kura-kura tumbuh.

Mengganti cangkang lama

Meskipun cangkang kura-kura terus tumbuh, ada saat-saat ketika mereka perlu menggantinya. Ini terjadi ketika cangkang lama rusak atau terluka, atau ketika kura-kura tumbuh terlalu besar untuk cangkangnya yang saat ini. Proses penggantian cangkang ini disebut "ekdise" atau "deskuamasi". Kura-kura akan mulai dengan melonggarkan cangkang lama dari dalam, kemudian mengeluarkan diri dari cangkang lama. 

Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung ukuran kura-kura dan kondisi cangkangnya yang lama. Setelah keluar dari cangkang lama, mereka memiliki cangkang yang baru dan lebih besar yang akan tumbuh sesuai kebutuhan mereka.

Fungsi cangkang 

Cangkang kura-kura berfungsi ganda sebagai pelindung dan rumah. Ini memberi perlindungan fisik dari predator seperti burung pemangsa dan hewan kecil lainnya. Kura-kura dapat mengeluarkan kepala dan kaki mereka ke luar cangkang untuk mencari makanan atau berinteraksi dengan lingkungan, tetapi mereka dapat dengan cepat menarik diri ke dalam cangkang jika merasa terancam.

Rumah selama masa istirahat

Selain sebagai pelindung, cangkang juga berfungsi sebagai rumah tempat kura-kura berlindung saat beristirahat atau tidur. Kura-kura sering kali mencari tempat berlindung di bawah cangkang saat cuaca buruk atau ketika merasa terancam. Ini memberi perlindungan tambahan dan kenyamanan bagi mereka dalam berbagai situasi.

Variasi cangkang kura-kura

Cangkang kura-kura bervariasi dalam bentuk dan ukuran, tergantung pada spesiesnya. Beberapa kura-kura memiliki cangkang yang datar dan tipis, sementara yang lain memiliki cangkang tebal dan tumpul. Cangkang juga bisa berwarna dan memiliki pola berbeda-beda, yang dapat membantu kura-kura menyamarkan diri di lingkungan alaminya.

Perawatan cangkang

Kura-kura merawat cangkang mereka dengan menjaga kebersihannya. Mereka menggunakan kaki dan paruh mereka untuk membersihkan dan menjaga cangkang agar tetap sehat. Selain itu, mereka juga sering membersikan diri di air untuk menjaga kelembapan cangkang dan kulit mereka.

Hmm... ada yang mau menambahkan?