Apa Itu Nautilus, dan Dimana Mereka Hidup?
https://www.belajarsampaimati.com/2023/10/apa-itu-nautilus-dan-dimana-mereka-hidup.html
Ilustrasi/montereybayaquarium.org |
Nautilus adalah sejenis moluska cephalopoda yang dikenal sebagai cangkang hidup (living fossil), karena ketahanannya yang luar biasa selama jutaan tahun. Hewan ini merupakan salah satu contoh spesies yang telah ada selama waktu yang sangat lama, dan mempertahankan banyak karakteristik primitifnya yang telah hilang pada kelompok hewan cephalopoda lainnya.
Ciri-ciri umum Nautilus
Cangkang eksternal: Salah satu ciri khas Nautilus adalah cangkang eksternalnya yang kokoh. Cangkang ini berbentuk spiral dan dilapisi dengan lapisan luar berwarna kecokelatan yang kasar. Cangkang ini berfungsi sebagai perlindungan dari predator, dan memberikan keseimbangan di dalam air.
Sifat hidup di dalam cangkang: Nautilus hidup di dalam cangkangnya, dan sebagian besar tubuhnya terletak di dalam. Hanya sebagian kecil tubuh yang menjulur keluar, termasuk lengan, sifon, dan tentakelnya.
Tentakel: Nautilus memiliki sejumlah tentakel yang dilengkapi cincin di setiap tentakel. Cincin ini berfungsi untuk menangkap mangsa dan mencengkeramnya.
Sifon: Sifon adalah organ yang digunakan oleh Nautilus untuk mengatur tekanan air di dalam cangkangnya. Ini memungkinkannya untuk mengontrol kedalaman di dalam air, dan mengatur apakah Nautilus berada di permukaan atau di kedalaman yang lebih dalam.
Kedalaman dan distribusi: Nautilus biasanya ditemukan di perairan dalam di Samudra Hindia dan Pasifik. Mereka dapat hidup pada kedalaman yang mencapai ratusan meter di bawah permukaan air.
Makanan dan cara berburu
Nautilus adalah pemangsa yang memakan berbagai jenis mangsa, termasuk ikan kecil, krustasea, dan detritus laut. Cara berburunya melibatkan penggunaan tentakel dan cincin-cincin pada tentakelnya untuk menangkap mangsa. Mereka menggunakan lengan mereka yang panjang dan tipis untuk menarik mangsa ke dalam mulut mereka, yang terletak di pusat cangkang.
Reproduksi
Nautilus memiliki sistem reproduksi internal. Pada betina, telur disimpan dalam kantung telur yang berada di dalam cangkang. Setelah bertelur, betina melepaskan telur-telur yang telah dibuahi ke dalam air, di mana mereka berkembang menjadi larva planktonik yang mengambang.
Selama beberapa minggu hingga beberapa bulan, larva-larva itu akan berkembang menjadi individu dewasa yang lebih besar.
Ketahanan hidup
Salah satu aspek yang paling menarik dari Nautilus adalah ketahanannya yang luar biasa selama jutaan tahun. Hewan ini telah ada sejak zaman dinosaurus dan telah melewati banyak peristiwa kepunahan massal yang mempengaruhi banyak spesies lain. Kunci dari kelangsungan hidup Nautilus adalah adaptasinya yang efisien dalam habitat laut dalam yang relatif stabil.
Ancaman terhadap Nautilus
Meskipun Nautilus telah bertahan hidup selama jutaan tahun, mereka menghadapi berbagai ancaman di zaman modern. Ancaman termasuk penangkapan untuk perdagangan hewan peliharaan dan koleksi, hilangnya habitat akibat penambangan dan pengeboran laut, serta perubahan iklim yang mempengaruhi ekosistem laut dalam.
Karena Nautilus tumbuh lambat dan memiliki tingkat reproduksi yang rendah, mereka rentan terhadap tekanan populasi yang tinggi. Beberapa upaya telah dilakukan untuk membatasi penangkapan dan perlindungan spesies ini, termasuk larangan internasional terhadap perdagangan Nautilus hidup.
Hmm... ada yang mau menambahkan?