Dari Mana Asal Usul Hamster?

Ilustrasi/hops.id
Hamster adalah hewan pengerat kecil yang sangat populer sebagai hewan peliharaan. Asal usul hamster dapat ditelusuri kembali ke wilayah Asia Barat Daya, dan cerita evolusi dan penyebaran mereka menjadi topik yang menarik dalam studi biologi dan sejarah alam. 

Penemuan pertama

Hamster pertama kali ditemukan dan didokumentasikan oleh naturalis Eropa pada abad ke-18. Salah satu penemuan paling awal adalah hamster emas (Mesocricetus auratus), yang pertama kali diidentifikasi oleh naturalis Swedia, Carl Linnaeus, pada tahun 1758. Hamster emas memiliki ciri khas bulu berwarna kuning atau emas, dan mereka awalnya ditemukan di wilayah Armenia, Iran, dan Turki.

Evolusi hamster

Hamster adalah anggota keluarga Cricetidae, yang mencakup berbagai spesies hewan pengerat seperti tikus dan hamster. Hamster memiliki beberapa ciri fisik yang membedakannya dari hewan pengerat lainnya, seperti pipi yang besar untuk menyimpan makanan dan ekor yang pendek. 

Meskipun ada banyak spesies hamster, beberapa spesies yang paling terkenal adalah hamster emas, hamster Campbell, dan hamster Winter White.

Evolusi hamster dimulai jutaan tahun yang lalu. Mereka adalah bagian dari keluarga Cricetidae yang berkembang dalam beragam habitat, termasuk padang rumput, hutan, dan gurun. Hamster telah mengembangkan adaptasi yang memungkinkan mereka untuk bertahan dalam kondisi yang keras, seperti kemampuan hibernasi untuk mengatasi musim dingin di daerah asal mereka.

Penyebaran hamster

Setelah penemuan pertama, hamster emas dan spesies hamster lainnya diadopsi oleh ilmuwan dan peneliti Eropa yang membawa mereka ke Eropa dan Amerika Utara, sebagai objek penelitian dan hewan peliharaan. Hamster emas menjadi salah satu spesies hamster pertama yang populer sebagai hewan peliharaan di seluruh dunia.

Namun, tidak semua spesies hamster berasal dari Asia Barat Daya. Beberapa spesies hamster, seperti hamster Campbell (Phodopus campbelli) dan hamster Winter White (Phodopus sungorus), berasal dari Siberia dan Mongolia. Mereka juga telah menjadi hewan peliharaan yang populer karena sifat yang ramah dan penampilan yang unik.

Domestikasi 

Hamster emas pertama kali dijinakkan pada awal abad ke-20. Mereka dipelihara sebagai hewan peliharaan karena ukuran mereka yang kecil, perawatan yang relatif mudah, dan kepribadian yang lucu. Sejak saat itu, berbagai jenis spesies hamster telah dijinakkan dan dibiakkan untuk tujuan peliharaan, termasuk hamster Roborovski, hamster Panda, dan lainnya.

Hamster juga telah menjadi subjek penelitian dalam ilmu biologi dan ilmu kedokteran. Mereka telah digunakan dalam studi perilaku, genetika, dan biologi reproduksi. Sifat hibernasi dan kemampuan regenerasi saraf mereka adalah bidang penelitian yang menarik bagi ilmuwan.

Dalam beberapa dekade terakhir, hamster telah menjadi salah satu hewan peliharaan yang sangat populer di seluruh dunia. Mereka dihargai sebagai hewan peliharaan yang ramah dan menghibur, terutama bagi anak-anak dan keluarga. Kualitas mereka yang mudah diurus membuat mereka cocok untuk pemilik hewan peliharaan pemula.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Fauna 8231886900724636508

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item