Bagaimana Asal Usul dan Sejarah Peradaban Aztec?

Ilustrasi/kompas.com

Peradaban Aztec, juga dikenal sebagai Mexica, adalah salah satu peradaban paling menakjubkan dan kuat di Mesoamerika. Mereka membangun peradaban mereka di Lembah Meksiko, dan mencapai puncaknya pada abad ke-15 dan awal abad ke-16 Masehi. 

Sejarah Aztec melibatkan perkembangan budaya yang kaya, inovasi arsitektur yang mengesankan, sistem sosial yang kompleks, serta akhir tragis akibat interaksi dengan bangsa Eropa.

Asal-usul Aztec dapat ditelusuri hingga sekitar abad ke-12 Masehi, ketika mereka bermigrasi dari tempat yang sekarang dikenal sebagai Utah dan Colorado ke Lembah Meksiko. Pada awalnya, mereka merupakan salah satu kelompok minoritas di wilayah tersebut. Tetapi, melalui ekspansi dan aliansi strategis, mereka akhirnya berhasil membangun kota Tenochtitlan pada tahun 1325 di pulau dan dataran rendah di Danau Texcoco.

Perkembangan Aztec terjadi selama era yang disebut "Triple Alliance" (Aliansi Tiga Bangsa) atau "Aztec Empire" (Kekaisaran Aztec). Mereka membentuk aliansi dengan dua kota lain, Texcoco dan Tlacopan, untuk menciptakan aliansi kuat yang memungkinkan mereka menguasai wilayah luas di sekitar Lembah Meksiko. Kekuasaan Aztec membentang dari Pantai Pasifik hingga wilayah yang sekarang menjadi bagian dari Guatemala dan El Salvador.

Kemakmuran Aztec didukung oleh sistem pertanian canggih, yang melibatkan pembuatan pulau-pulau buatan dan kanal-kanal irigasi di sekitar danau. Mereka juga memiliki sistem ekonomi yang maju, menggunakan kacang kakao sebagai bentuk mata uang.

Peradaban Aztec juga melibatkan praktik keagamaan yang kompleks dan penting dalam kehidupan sehari-hari. Mereka memuja dewa-dewa yang berhubungan dengan alam, matahari, bulan, serta dewa perang dan pertanian. Upacara persembahan berdarah kepada dewa-dewa adalah bagian integral dari praktik keagamaan mereka.

Namun, pada tahun 1519, kedatangan Hernán Cortés dan pasukannya dari Spanyol mengubah nasib Aztec secara drastis. Pasukan Spanyol membawa senjata baru, penyakit, dan persekongkolan dengan kelompok-kelompok yang tidak puas terhadap Aztec. Setelah pertempuran berkecamuk dan penyakit menyebar, kota Tenochtitlan akhirnya jatuh ke tangan Spanyol pada tahun 1521.

Akhir peradaban Aztec adalah akhir dari era kuno di Mesoamerika dan dimulainya era kolonial Spanyol. Warisan budaya Aztec tetap hidup dalam bahasa, seni, dan budaya Meksiko modern. Beberapa tempat di Kota Meksiko, seperti Templo Mayor, mengingatkan kita akan kejayaan dan kehancuran Aztec. 

Sejarah Aztec menjadi pelajaran tentang kompleksitas peradaban manusia, interaksi budaya, dan akibat yang tak terduga dari kontak antarperadaban.

Hmm... ada yang mau menambahkan?