Apa Itu Asam Amino, dan Apa Fungsinya?

Ilustrasi/alodokter.com
Asam amino adalah unit dasar penyusun protein, salah satu makromolekul penting dalam tubuh manusia dan makhluk hidup lainnya. Mereka adalah komponen kunci dalam proses pembentukan dan pemeliharaan jaringan, enzim, hormon, dan berbagai molekul biologis lainnya. 

Asam amino merupakan molekul organik yang mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, dan sering kali sulfur. Ada sekitar 20 jenis asam amino yang berbeda yang terlibat dalam pembentukan berbagai jenis protein.

Karakteristik unik asam amino terletak pada gugus fungsional yang ada pada setiap molekul. Semua asam amino memiliki gugus amino (-NH2) dan gugus karboksilat (-COOH). Selain itu, ada satu gugus samping yang berbeda untuk setiap jenis asam amino yang membedakannya dari yang lain.

Secara umum, asam amino dapat dibagi menjadi dua kelompok besar; asam amino esensial dan asam amino non-esensial.

Asam amino esensial

Asam amino esensial adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh manusia sendiri dalam jumlah yang cukup. Karena itu, mereka harus diperoleh melalui makanan. 

Contoh asam amino esensial meliputi leusin, isoleusin, valin, lisin, metionin, treonin, fenilalanin, triptofan, dan histidin. Meskipun histidin kadang-kadang dianggap esensial terutama pada anak-anak, tubuh dewasa dapat mensintesisnya dalam jumlah yang cukup.

Asam amino non-esensial

Asam amino non-esensial adalah asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh manusia dalam jumlah memadai. Ini berarti bahwa mereka tidak perlu secara khusus diperoleh melalui makanan. Contoh asam amino non-esensial meliputi asam aspartat, asam glutamat, serin, glisin, alanin, prolin, tirozin, arginin, dan sistein.

Pentingnya asam amino dalam tubuh sangat besar. Mereka tidak hanya berperan dalam pembentukan protein, tetapi juga dalam berbagai fungsi biologis lainnya:

Pembentukan protein: Protein merupakan polimer panjang yang terbentuk dari rantai asam amino. Setiap protein memiliki urutan asam amino yang unik, yang menentukan struktur dan fungsi protein tersebut.

Regulasi biokimia: Asam amino berperan dalam mengatur berbagai reaksi biokimia dalam tubuh, termasuk reaksi yang melibatkan enzim dan hormon.

Pembentukan enzim dan hormon: Enzim adalah protein yang mengkatalisis reaksi kimia dalam tubuh. Hormon seperti insulin juga terdiri dari rantai asam amino dan memiliki peran penting dalam regulasi metabolisme.

Pembentukan jaringan dan organisme: Asam amino membantu dalam pembentukan dan pemeliharaan jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, tulang, dan organ lainnya. Mereka juga penting dalam pertumbuhan dan perkembangan.

Sistem kekebalan tubuh: Beberapa asam amino membantu dalam fungsi sistem kekebalan tubuh dan sintesis antibodi.

Dengan demikian, asam amino adalah komponen esensial dalam nutrisi dan kesehatan manusia. Kekurangan asam amino esensial dalam diet dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, sementara kecukupan asam amino yang seimbang penting untuk mendukung berbagai fungsi tubuh yang vital. 

Kombinasi beragam makanan sumber protein, termasuk daging, telur, produk susu, dan sumber-sumber protein nabati seperti kacang-kacangan dan biji-bijian, penting untuk memastikan asupan asam amino yang mencukupi untuk menjaga kesehatan dan fungsi tubuh secara keseluruhan.

Related

Istilah Ilmiah 5545175813692220852

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item