Bagaimana Asal Usul Pelukan yang Dilakukan Manusia?
https://www.belajarsampaimati.com/2023/08/bagaimana-asal-usul-pelukan-yang.html
Ilustrasi/jawapos.com |
Pelukan adalah tindakan fisik yang melibatkan kontak antara dua orang atau lebih yang saling memeluk satu sama lain dengan tangan dan badan. Sebagai bentuk penghargaan, keakraban, kasih sayang, simpati, dukungan emosional, dan kenyamanan, pelukan jadi tindakan yang sangat umum dalam budaya manusia di seluruh dunia.
Asal usul pelukan tidak dapat ditelusuri dengan pasti, karena tindakan ini telah dilakukan oleh manusia sejak zaman prasejarah. Namun, beberapa ahli berpendapat bahwa pelukan awalnya muncul sebagai cara untuk memperlihatkan bahwa seseorang tidak membawa senjata.
Pada zaman dulu, pertemuan dengan orang yang tidak dikenal atau saingan dapat berbahaya, sehingga orang akan menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki niat untuk melakukan kekerasan, dengan membuka tangan dan memeluk lawannya.
Selain itu, pelukan juga dipercaya sebagai bentuk penghargaan dan kehormatan dalam beberapa kebudayaan. Misalnya, dalam budaya Polinesia, pelukan dilakukan sebagai tanda penghargaan dan salam, yang disebut "honi". Pelukan juga jadi bentuk perayaan dalam beberapa tradisi budaya, seperti di India, di mana pelukan merupakan bagian dari perayaan "Holi", dan di Meksiko, di mana pelukan menjadi bagian dari perayaan "Dia de los Muertos".
Terdapat juga penelitian yang menunjukkan bahwa pelukan memiliki manfaat kesehatan, dan dapat meningkatkan kesejahteraan emosional. Ketika seseorang memeluk orang yang dicintai, otak melepaskan hormon oksitosin yang dapat meredakan stres dan meningkatkan perasaan nyaman dan bahagia. Dalam beberapa kasus, pelukan bahkan dapat membantu mengurangi rasa sakit fisik dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Meskipun pelukan menjadi tindakan yang sangat umum dalam budaya manusia, namun tidak semua orang merasa nyaman dengan tindakan ini. Beberapa orang mungkin merasa takut atau tidak nyaman saat dipeluk, terutama oleh orang yang tidak dikenal atau yang mereka anggap aneh. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti pengalaman masa lalu, kecemasan sosial, atau hanya preferensi pribadi.
Dalam konteks budaya modern, pelukan juga dapat memicu perdebatan tentang batas-batas antara kontak fisik yang sopan dan perilaku yang tidak diinginkan. Karena itu, sangat penting untuk memahami perbedaan budaya, dan memahami preferensi individu terkait tindakan fisik seperti pelukan.
Hmm... ada yang mau menambahkan?