Apa yang Disebut Sistem Tata Surya?

Ilustrasi/bisnis.com

Sistem tata surya adalah sistem planet, bintang, dan objek langit lain, yang terikat oleh gravitasi dan berputar mengelilingi bintang induk. Sistem tata surya kita terdiri dari Matahari sebagai bintang utama dan delapan planet yang mengelilinginya, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus, serta berbagai objek lain seperti asteroid, komet, dan planet kerdil seperti Pluto.

Matahari adalah bintang yang menjadi pusat dari sistem tata surya kita, dan memiliki diameter sekitar 1,4 juta kilometer. Matahari menghasilkan sebagian besar energi yang diperlukan oleh planet-planet di dalam sistem tata surya, melalui reaksi nuklir di intinya yang menghasilkan cahaya dan panas. 

Delapan planet yang mengelilingi Matahari terbagi menjadi dua jenis, yaitu planet dalam dan planet luar. Planet dalam terdiri dari Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars, sedangkan planet luar terdiri dari Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Setiap planet memiliki orbit yang berbeda-beda dan jarak yang berbeda dengan Matahari.

Selain planet, ada juga objek-objek kecil lain yang terdapat di dalam sistem tata surya, seperti asteroid dan komet. Asteroid adalah objek kecil yang berbentuk batu dan mengorbit Matahari di antara planet-planet, sedangkan komet adalah objek kecil yang mengandung es, gas, dan debu, dan mengorbit Matahari dalam lintasan yang sangat panjang dan elips. Keduanya sering jadi sumber penelitian bagi ilmuwan di bidang astronomi.

Sistem tata surya kita adalah salah satu dari banyak sistem tata surya yang ada di alam semesta. Berbagai bintang lainnya di alam semesta memiliki sistem planet mereka sendiri dan juga terikat oleh gravitasi. Meskipun kita telah belajar banyak tentang sistem tata surya kita selama bertahun-tahun, masih banyak yang harus dipelajari dan dipahami tentang alam semesta yang sangat besar ini.

Hmm... ada yang mau menambahkan?