Mengapa Ada Buah yang Besar dan Ada Buah yang Kecil?

Ilustrasi/detik.com
Buah kedondong atau buah rambutan, memiliki ukuran lebih kecil dibanding buah durian atau buah semangka. Sementara buah anggur atau buah duku, lebih kecil dibandingkan kedondong atau rambutan. Mengapa ada buah-buah berukuran kecil, dan ada pula buah-buah berukuran besar?

Perbedaan ukuran buah dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang meliputi genetika, lingkungan pertumbuhan, dan faktor budidaya. Ada berbagai alasan mengapa ada buah yang besar dan ada yang kecil.

Faktor genetika memainkan peran penting dalam menentukan ukuran buah. Setiap tanaman memiliki warisan genetik yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan buahnya. Beberapa tanaman memiliki gen yang cenderung menghasilkan buah yang besar, sementara yang lain memiliki gen yang menghasilkan buah yang lebih kecil. Ketika tanaman bereproduksi, karakteristik genetik ini dapat diturunkan kepada keturunannya, termasuk ukuran buah yang dihasilkan.

Selain faktor genetika, lingkungan pertumbuhan juga mempengaruhi ukuran buah. Faktor-faktor seperti suhu, kelembapan, sinar matahari, dan ketersediaan air, dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan buah. Tanaman yang tumbuh di lingkungan yang mendukung dengan kondisi optimal cenderung menghasilkan buah yang lebih besar karena memiliki akses yang baik terhadap sumber daya yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan.

Faktor budidaya juga dapat mempengaruhi ukuran buah. Praktik budidaya seperti pemupukan, pengairan, dan pengelolaan tanaman yang baik, dapat membantu memaksimalkan pertumbuhan buah. 

Varietas tanaman yang dipilih untuk budidaya juga dapat berpengaruh pada ukuran buah yang dihasilkan. Beberapa varietas telah dikembangkan secara selektif untuk menghasilkan buah yang lebih besar, sedangkan varietas lainnya mungkin lebih kecil tetapi memiliki karakteristik lain yang diinginkan, seperti rasa atau tahan terhadap penyakit.

Selain faktor-faktor tersebut, ada beberapa alasan fisiologis yang dapat menjelaskan mengapa ada buah yang besar dan ada yang kecil. Misalnya, pada beberapa tanaman, ukuran buah dapat dipengaruhi oleh jumlah biji yang dihasilkan. 

Buah yang memiliki lebih sedikit biji cenderung lebih besar, karena sumber daya yang tersedia untuk pertumbuhan dan perkembangan buah tidak harus dibagi dengan biji yang banyak. Sebaliknya, buah yang memiliki banyak biji cenderung lebih kecil, karena sumber daya dibagi di antara biji-biji tersebut.

Selain itu, kompetisi internal dalam tanaman juga dapat mempengaruhi ukuran buah. Ketika tanaman mengalami tekanan pertumbuhan atau kekurangan sumber daya, misalnya nutrisi atau air yang terbatas, tanaman mungkin mengalami penurunan pertumbuhan buah untuk mengalokasikan sumber daya yang tersedia ke bagian tanaman lain yang lebih penting untuk kelangsungan hidup. Akibatnya, buah yang dihasilkan jadi lebih kecil.

Kemudian, ukuran buah juga dapat bervariasi dalam satu spesies tanaman. Misalnya, pada tanaman yang dibiakkan melalui biji, perbedaan ukuran buah dapat terjadi karena variasi genetik di antara individu-individu tersebut.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Flora 6831372717395000885

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item