Bagaimana Proses Tebu Diubah Menjadi Gula?
https://www.belajarsampaimati.com/2023/06/bagaimana-proses-tebu-diubah-menjadi.html
Ilustrasi/klikdokter.com |
Proses produksi gula dari tebu melibatkan serangkaian tahapan yang kompleks, mulai dari pemanenan, pengolahan, pemurnian, dan kristalisasi. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai proses tersebut:
Pemanenan tebu
Tebu dipanen ketika sudah cukup tua, yaitu berusia 10-12 bulan setelah penanaman. Tebu dipanen dengan cara dipotong pada pangkal batangnya, kemudian diangkut ke pabrik pengolahan.
Pengolahan tebu
Setelah dipanen, tebu kemudian dibawa ke pabrik pengolahan, untuk diproses menjadi gula. Langkah pertama dalam pengolahan tebu adalah memisahkan batang tebu dari daun dan cabangnya. Setelah itu, batang tebu dihancurkan dengan menggunakan mesin penghancur untuk memisahkan air tebu dan serat. Air tebu kemudian dipisahkan dari serat dan diproses lebih lanjut.
Pemurnian air tebu
Setelah dipisahkan dari serat, air tebu kemudian dipurnakan untuk menghilangkan kotoran dan partikel-partikel padat yang ada di dalamnya. Proses pemurnian ini dilakukan melalui tahapan-tahapan filtrasi dan penyaringan, dengan menggunakan bahan-bahan kimia seperti kapur dan karbon aktif.
Pencucian gula
Setelah air tebu dipurnakan, gula yang terkandung di dalamnya masih bercampur dengan kotoran dan partikel-partikel padat. Karena itu, gula harus dicuci untuk menghilangkan kotoran dan partikel tersebut. Pencucian gula dilakukan dengan cara menyiram gula dengan air bersih, dan mengaduknya dengan bantuan mesin pengaduk.
Pemanasan dan kristalisasi gula
Setelah dicuci, gula kemudian dipanaskan dalam sebuah wadah yang disebut vacuum pan. Pada tahap ini, gula mulai mengalami kristalisasi, yaitu proses pembentukan butiran-butiran gula yang kering dan halus. Selama proses pemanasan dan kristalisasi, gula juga harus diaduk secara terus menerus agar kristalisasi berjalan dengan baik.
Pemurnian gula
Setelah gula dikristalisasi, gula masih mengandung kotoran dan partikel-partikel padat yang harus dipisahkan agar gula menjadi murni. Pemurnian gula dilakukan melalui proses sentrifugasi, yaitu proses pemisahan gula dari kotoran dan partikel-padat dengan cara memutar gula dalam sebuah wadah khusus yang berputar dengan kecepatan tinggi.
Pengeringan dan pengemasan
Setelah gula dipurnikan, gula masih memiliki kadar air yang cukup tinggi. Karena itu, gula harus dikeringkan dengan menggunakan alat pengering khusus sebelum dikemas. Setelah dikeringkan, gula kemudian dikemas dalam kantong-kantong atau dalam bentuk khusus yang siap dijual.
Catatan:
“Mempurnikan gula” adalah proses pengolahan lebih lanjut untuk menghilangkan kotoran dari gula mentah (gula yang belum diolah). Proses ini melibatkan beberapa tahap yang kompleks, yang bertujuan untuk menghasilkan gula yang lebih murni dan lebih halus.
Setelah gula mentah diekstraksi dari tebu, gula mentah tersebut diolah dengan berbagai metode pengolahan. Salah satu metode pengolahan yang umum dilakukan adalah pengolahan melalui proses penyulingan. Proses penyulingan ini melibatkan pemanasan gula mentah dalam air, kemudian penambahan bahan kimia seperti asam fosfat, dan kemudian pengendapan gula mentah.
Setelah proses pengendapan, gula mentah yang dihasilkan kemudian harus melalui serangkaian tahap pengolahan lanjutan untuk memurnikan gula. Tahap-tahap ini termasuk penggilingan, filtrasi, dan kristalisasi. Selama tahap penggilingan, gula mentah dipecah menjadi kristal-kristal kecil, dan kemudian dikeringkan dan disaring untuk menghilangkan kotoran dan impurities (zat-zat yang tidak diinginkan).
Tahap berikutnya adalah tahap filtrasi, di mana gula dicuci dengan air untuk menghilangkan kotoran yang tersisa. Proses filtrasi melibatkan penggunaan filter yang sangat halus untuk memastikan bahwa gula yang dihasilkan benar-benar murni.
Setelah tahap filtrasi, gula kemudian melalui tahap kristalisasi, di mana gula ditempatkan dalam tangki kristalisasi, dan larutan gula jenuh dihasilkan melalui penambahan air. Larutan gula kemudian didiamkan selama beberapa hari, dan kristal gula murni terbentuk. Kristal-kristal ini kemudian disaring lagi, dan dikeringkan untuk menghasilkan gula yang lebih murni.
Hmm... ada yang mau menambahkan?