Bagaimana Asal Usul Es Teh hingga Populer di Dunia?

Ilustrasi/kompas.com
Asal usul es teh memiliki akar yang sangat luas dan melibatkan tradisi minum teh yang telah ada sejak ribuan tahun lalu. Praktik menyeduh teh dengan menambahkan es atau bahan lainnya telah ada di berbagai budaya di seluruh dunia. Meskipun sulit untuk menentukan asal mula yang tepat, beberapa fakta sejarah dapat membantu kita memahami bagaimana es teh bisa populer.

Sejarah minum teh bermula di Tiongkok pada zaman kuno, sekitar 5.000 tahun yang lalu. Teh menjadi minuman yang sangat penting dalam budaya Tiongkok, dan seiring waktu menyebar ke berbagai negara di Asia Timur dan Tenggara. Pada awalnya, teh disajikan sebagai minuman panas, yang dinikmati dalam ritual dan upacara budaya.

Namun, pada abad ke-8, praktik menyeduh teh dingin mulai muncul di Tiongkok. Teh dingin pertama kali dicatat dalam buku "Cha Jing" (The Classic of Tea) karya Lu Yu, pada abad ke-8. Metode penyeduhan teh dingin ini dilakukan dengan cara merendam teh dalam air dingin, dan membiarkannya mengendap untuk menghasilkan minuman yang menyegarkan. Hal ini menunjukkan bahwa praktik menyeduh teh dingin telah ada dalam tradisi teh Tiongkok sejak lama.

Kemudian, pada abad ke-19, praktik menambahkan es ke dalam teh mulai muncul di beberapa bagian dunia. Pada 1879, seorang pekerja rumah tangga di Old Virginia, bernama Marion Cabell Tyree, menerbitkan resep penyajian teh yang unik. Resep kuno itu berbunyi, “Isi gelas dengan es, masukkan dua sendok gula pasir, dan tuangkan teh di atas es dan gula.”

Resep tersebut dianggap sebagai penemuan es teh di abad modern, dan mulai populer di Amerika maupun negara lain.

Di Amerika Serikat, pada Pameran Dunia St. Louis tahun 1904, es teh jadi sangat populer ketika cuaca panas membuat pengunjung mencari minuman yang menyegarkan. Richard Blechynden, seorang pedagang teh, memanfaatkan kesempatan itu dengan menjual teh yang disajikan dengan es. Ini menjadi salah satu momen penting dalam popularitas es teh di kalangan masyarakat Amerika, yang belakangan memunculkan Hari Es Teh yang dirayakan setiap 10 Juni—tanggal acara Pameran Dunia St. Louis, waktu itu.

Di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia dan Malaysia, es teh telah menjadi bagian integral dari budaya minum teh. Meskipun tidak ada catatan pasti mengenai asal mulanya, praktik menambahkan gula ke dalam teh dingin telah lama ada dalam masyarakat setempat. 

Kini, es teh telah menyebar ke berbagai negara di dunia, dan menjadi minuman yang populer secara internasional. Kafe dan restoran di seluruh dunia menyajikan variasi es teh yang unik dengan berbagai tambahan rasa.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Makanan & Minuman 7346777356700888116

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item