Saat Janin dalam Rahim, Otak atau Alat Kelamin yang Terbentuk Dulu?

Ilustrasi/haibunda.con

Pada saat perkembangan janin dalam rahim, otak dan alat kelamin berkembang secara bersamaan dan saling mempengaruhi. Namun, penelitian menunjukkan bahwa perkembangan otak manusia dimulai sebelum perkembangan alat kelamin. 

Dalam fase awal perkembangan embrio, sekitar 3-4 minggu setelah pembuahan, lapisan luar sel yang disebut ektoderm mulai membentuk bagian luar tubuh dan saraf-saraf yang akan menjadi sistem saraf pusat. Pada minggu ke-5, sel-sel saraf ini bergabung untuk membentuk tabung saraf yang disebut neuraula, yang selanjutnya akan membentuk otak dan sumsum tulang belakang.

Sementara perkembangan alat kelamin terjadi sedikit lebih lambat. Genetika, faktor hormonal dan lingkungan berperan penting dalam perkembangan alat kelamin janin. Pada minggu ke-7 sampai 8 setelah pembuahan, gonad mulai terbentuk di dalam embrio, dan kemudian akan berkembang menjadi testis atau ovarium pada minggu ke-12 sampai 16. Pada minggu ke-9 sampai 12, struktur alat kelamin eksternal mulai terbentuk.

Perkembangan otak dan alat kelamin janin dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk genetika dan lingkungan, seperti paparan zat kimia atau obat-obatan tertentu. Beberapa studi menunjukkan bahwa paparan zat kimia seperti pestisida atau BPA dapat mempengaruhi perkembangan otak dan alat kelamin janin.

Namun, meskipun perkembangan otak dimulai lebih awal dari perkembangan alat kelamin, hal ini tidak berarti bahwa salah satu organ lebih penting dari yang lain. Keduanya sama-sama penting dalam perkembangan janin dan saling mempengaruhi. Misalnya, perkembangan otak yang sehat penting untuk pengembangan perilaku dan identitas gender yang normal, sementara perkembangan alat kelamin yang sehat penting untuk fungsi reproduksi dan kesehatan reproduksi pada masa dewasa.

Hmm... ada yang mau menambahkan?