Mengapa Telur Ayam Berwarna Cokelat, dan Telur Bebek Berwarna Hijau?

Ilustrasi/kompas.com

Mengapa telur ayam berwarna kuning kecokelatan, tapi telur bebek berwarna hijau kebiruan?

Warna kuning pada telur ayam dan hijau pada telur bebek terkait dengan pigmen dalam makanan yang dimakan oleh ayam atau bebek. Pigmen ini disebut xanthophylls, yang banyak terdapat pada daun hijau.

Pada ayam, xanthophylls masuk ke dalam tubuh ayam melalui makanan yang dimakannya. Ketika makanan yang mengandung xanthophylls dimakan oleh ayam, pigmen ini diserap oleh saluran pencernaan ayam, dan kemudian masuk ke dalam darah. Xanthophylls kemudian akan diangkut oleh darah ke folikel telur, dan akan diendapkan pada kuning telur saat telur sedang terbentuk.

Sementara pada bebek, pigmen yang sama juga masuk ke dalam tubuh melalui makanan. Namun, pada bebek, xanthophylls tidak hanya diendapkan pada kuning telur, tetapi juga diendapkan pada putih telur. Akibatnya, telur bebek lebih hijau atau kebiruan.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua telur bebek berwarna hijau kebiruan. Beberapa varietas bebek memiliki kuning telur yang sama dengan telur ayam, tergantung pada jenis makanan yang mereka konsumsi.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa warna kuning telur ayam atau hijau telur bebek tidak menentukan kualitas atau nutrisi telur tersebut. Kualitas dan nutrisi telur dipengaruhi oleh banyak faktor lainnya, seperti umur ayam atau bebek, kondisi kandang, dan jenis pakan yang diberikan.

Hmm... ada yang mau menambahkan?