Apa Itu Sinapsis Pada Tubuh Manusia?

Ilustrasi/cognifit.com
Sinapsis adalah area kontak di antara dua neuron yang memungkinkan untuk komunikasi dan transfer sinyal listrik atau kimiawi antara sel saraf. Ini adalah tempat impuls saraf atau sinyal listrik dihasilkan, dikirim, diterima dan diproses, sehingga memungkinkan pengiriman informasi antar neuron atau ke organ tubuh yang diperlukan.

Dalam sistem saraf pusat manusia, terdapat jutaan sinapsis yang terbentuk antara neuron-neuron yang saling terhubung satu sama lain. Sinapsis terdiri dari tiga elemen utama; presinapsis, sinapsis itu sendiri, dan postsinapsis. Presinapsis merujuk pada akhir neuron pengirim, sementara postsinapsis merujuk pada permukaan neuron penerima yang berhubungan dengan sinapsis.

Sinapsis dibedakan menjadi dua jenis; elektrikal dan kimia. Sinapsis elektrikal terjadi ketika aliran listrik langsung terjadi antara dua neuron melalui kanal ion. Ini memungkinkan sinyal listrik untuk dengan cepat dan efisien menyebar melalui sel saraf, namun jenis sinapsis ini sangat sedikit ditemukan dalam sistem saraf manusia. 

Sebaliknya, sinapsis kimia lebih umum dan terjadi ketika neuron pengirim melepaskan zat kimia yang disebut neurotransmitter ke celah sinapsis, yang kemudian terikat dengan reseptor pada permukaan postsinapsis. Neurotransmitter ini kemudian menginduksi sinyal listrik di postsinapsis, dan mengirimkan informasi ke seluruh sistem saraf pusat.

Proses sinapsis sangat penting dalam banyak fungsi tubuh, termasuk penglihatan, pendengaran, gerakan otot, dan pengolahan informasi mental. Misalnya, dalam sistem saraf pusat penglihatan, sinapsis memungkinkan untuk transfer informasi antara neuron retina dan sel-sel saraf lain di otak, yang kemudian membentuk citra visual dan memungkinkan penglihatan. 

Dalam sistem saraf pusat pendengaran, sinapsis memungkinkan transfer informasi dari sel-sel rambut dalam telinga ke neuron di korteks auditori, yang kemudian menghasilkan persepsi suara.

Dalam beberapa kasus, sinapsis juga dapat terganggu atau rusak, yang dapat menyebabkan gangguan neurologis atau psikiatris. Sebagai contoh, dalam gangguan Parkinson, terjadi kerusakan sinapsis antara neuron-nueron yang terlibat dalam mengendalikan gerakan otot, yang menyebabkan gejala seperti tremor dan kekakuan. Dalam gangguan kecemasan, disfungsi sinapsis antara neuron-nueron yang terlibat dalam pengaturan mood dan respons emosional dapat menyebabkan gejala seperti kegelisahan dan kecemasan yang kronis.

Jadi, sinapsis adalah proses komunikasi antara neuron di sistem saraf yang sangat penting dalam pengiriman informasi antar sel saraf ke organ tubuh lainnya. Ada dua jenis sinapsis, yaitu elektrikal dan kimia, dan keduanya memainkan peran penting dalam berbagai fungsi tubuh. Sinapsis membantu membentuk citra visual dan pendengaran, mengendalikan gerakan otot, dan mengatur mood dan respons emosional, dan gangguan pada sinapsis dapat menyebabkan gangguan neurologis atau psikiatris.

Studi tentang sinapsis dan mekanisme pengiriman sinyal listrik dan kimia antar neuron terus berkembang, dan menjadi penting dalam penelitian dan pengembangan pengobatan berbagai penyakit saraf dan psikiatris. Teknologi medis seperti elektroensefalogram (EEG) dan tomografi emisi positron (PET) digunakan untuk mempelajari dan memvisualisasikan aktivitas sinapsis di otak manusia.

Hmm... ada yang mau menambahkan?

Related

Tubuh Manusia 6718571091471044911

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item