Kasus Misterius Hilangnya Puluhan Perempuan di Kanada

Ilustrasi/dictio.id

Secara resmi, bentang aspal sepanjang 800 mil (sekitar 1.290 kilometer) itu bernama Highway 16. Namun jalan itu terkenal dengan nama Highway of Tears (Jalan Air Mata). Pasalnya, selama puluhan tahun, puluhan perempuan hilang di sana, dan tak pernah jelas ke mana mereka menghilang atau apa yang terjadi pada mereka.

Highway 16 atau Highway of Tears termasuk jalan raya di wilayah terpencil di Kanada. Jalan itu membentang antara kota Prince George dan Prince Rupert di British Columbia. 

Berdasarkan catatan, telah ada 43 perempuan yang lenyap di sana, dalam waktu 30 tahun terakhir. Banyak yang percaya, hilangnya para perempuan di sana adalah hasil perbuatan pembunuh berantai yang menargetkan perempuan muda.

Meski begitu, sampai sekarang polisi belum mampu mengidentifikasi tersangka dalam kasus ini. Karena rentang waktu yang terjadi cukup panjang (30 tahun), sebagian orang yang apatis menyatakan bahwa perempuan-perempuan yang hilang itu “hanyalah korban dari belantara Kanada yang keras dan terpencil.”

Korban terakhir yang tercatat hilang di jalan misterius itu adalah Madison Scott, berusia 20 tahun. Ia dilaporkan hilang pada 28 Mei 2011, setelah menghadiri sebuah pesta. Polisi berhasil menemukan pikap miliknya, tetapi perempuan itu tak pernah ditemukan.

Orang tua Madison Scott terus berupaya mencari anak perempuannya. Mereka bahkan menawari hadiah sebesar US$100.000 untuk informasi yang mengarah pada penangkapan dalang dalam kasus tersebut.

Hannah White, seorang reporter dari Vanderhoof Omineca Express, mengatakan bahwa hilangnya Madison mengguncang masyarakat. “Seluruh kota masih shock, dan tidak ada yang tahu apa yang harus mereka lakukan,” tulisnya.

Meskipun pihak berwenang mengatakan jumlah wanita yang hilang di sepanjang jalan tersebut hanya 18 orang, namun para penduduk setempat mengatakan bahwa jumlahnya mencapai 43 orang (lihat daftar di akhir uraian ini). Polisi mengatakan bahwa delapan dari orang yang hilang secara khusus tampak berhubungan, dan mungkin perbuatan satu orang.

Selama bertahun-tahun, seiring perempuan-perempuan yang dilaporkan hilang di Highway 16, polisi telah berupaya mengungkap misteri itu, tapi tak pernah berhasil menemukan titik terang. 

Satu-satunya terobosan dalam kasus misterius ini muncul ketika polisi merilis sebuah sketsa seorang pria tua, yang berusaha menculik seorang wanita berusia 20 tahun, dekat Highway 16. Namun, sampai saat ini sosok pria itu belum juga ditemukan.

Banyak wanita yang hilang di sepanjang jalan raya itu tinggal di komunitas Aborigin, dan mencari tumpangan sebagai transportasi, yang menurut pihak berwenang dapat menjadikan mereka sebagai sasaran empuk. Karenanya, para perempuan lokal telah didesak untuk menghindari menumpang jika ingin bepergian, meski banyak masyarakat miskin tidak mampu menemukan metode alternatif untuk bepergian.

Chris Freimond, juru bicara komisi yang menyelidiki hilangnya para wanita ini, mengatakan, “Itu mungkin perbuatan orang ‘gila’, yang menyadari bahwa perempuan yang menumpang adalah sasaran yang mudah.” 

Apa pun yang mungkin telah terjadi, tetap saja kasus hilangnya puluhan perempuan ini tetap misteri. Bahkan, karena upaya penyelidikan polisi tampaknya tak juga mampu mengungkap kasus itu, sampai muncul orang-orang yang berinisiatif melakukan upaya penyelidikan sendiri.

Salah satunya adalah Ray Michalko, detektif swasta yang berbasis di Vancouver, mulai menyelidiki misteri itu pada tahun 2006. Ia mendedikasikan 40 jam waktunya selama seminggu untuk memecahkan misteri di balik hilangnya para perempuan di Highway 16. Namun, sayangnya, upayanya tetap belum memberi hasil, dan kasus itu tetap misteri.

Berikut ini adalah daftar perempuan-perempuan yang hilang di Highway 16, yang identitas dan waktu peristiwanya diketahui:

1. Madison Scott, 20 tahun, hilang pada 28 Mei 2011
2. AieLah Saric Auger, hilang pada 14 Desember 2006
3. Tamara Chipman, hilang pada 22 September 2005
4. Nicole Hoar, 25 tahun, hilang pada 2002
5. Lana Derrick, 19 tahun, hilang pada 1995
6. Ramona Wilson, 16 tahun, hilang pada 1994
7. Roxanne Thiara, 15 tahun, hilang pada 1994
8. Lea Alishia Germaine, 15 tahun, hilang pada 1994
9. Delphine Nikkal, hilang pada 16 Mei 1990
10. Cecilia Anne Nikal, hilang pada 1989
11. Alberta Williams, 24 tahun, hilang pada 1989
12. Shelly-Ann Bacsu, 16 tahun, hilang pada 1983
13. Maureen Mosie, 33 tahun, hilang pada 1981
14. Monica Jack, 12 tahun, hilang pada 1978
15. Colleen MacMillen, 16 tahun, hilang pada 1974
16. Monica Ignas, 14 tahun, hilang pada 1974
17. Gale Ann Weys, 19 tahun, hilang pada 1973
18. Pamela Darlington, 19 tahun, hilang pada 1973
19. Micheline Pare, 18 tahun, hilang pada 1970
20. Gloria Moody, 27 tahun, hilang pada 1969

Hmm... ada yang mau menambahkan?