Adakah Negara yang Tidak Merayakan Tahun Baru 1 Januari?
https://www.belajarsampaimati.com/2020/12/adakah-negara-yang-tidak-merayakan.html
Berbeda dengan perayaan lain, semisal perayaan keagamaan, tahun baru adalah perayaan yang bisa dibilang universal, karena dirayakan siapa pun, di negara mana pun, di waktu yang sama, yaitu tanggal 1 Januari setiap tahun. Tapi benarkah begitu? Adakah negara yang tidak ikut merayakan tahun baru 1 Januari?
Ternyata ada, bahkan lebih dari satu.
Arab Saudi, misalnya, adalah negara yang terkenal tidak pernah merayakan 1 Januari sebagai tahun baru. Sebagai negara Islam, Arab Saudi punya tahun baru sendiri yang mereka rayakan, yaitu di awal bulan Muharram, sesuai kalender Islam. Karenanya, tidak ada terompet dan kembang api pada 1 Januari sebagai perayaan tahun baru.
Iran juga menjadi negara yang mirip Arab Saudi. Mereka punya perayaan tahun baru sendiri, yang disebut Nowruz, dan jatuh pada 21 Maret. Di hari Nowruz, orang-orang Iran merayakan “tahun baru” dengan mengenakan pakaian tradisional dan bersyukur kepada Tuhan. Perayaan Nowruz merupakan tradisi peninggalan kebudayaan Iran kuno, dan sudah berlangsung sejak 3.000 tahun yang lalu.
Bangsa India juga termasuk yang tidak merayakan tahun baru pada 1 Januari. Tetapi, sebagai gantinya, mereka punya banyak perayaan tahun baru dalam satu tahun. Sebagai negara yang memiliki banyak kebudayaan, orang India juga memiliki perbedaan dalam urusan tahun baru.
Dalam kalender India, tahun baru harusnya dirayakan pada 22 Maret. Namun tidak semuanya ikut merayakan. Orang yang tinggal di daerah Kerala, misalnya, merayakan tahun baru pada 13 April. Hal sama juga berlaku bagi beberapa daerah lain yang memiliki perayaan tahun baru di tanggal berbeda.
Bangladesh, tetangga India, juga tidak merayakan 1 Januari sebagai tahun baru. Mereka punya perayaan sendiri, yang disebut Bengali, dan dirayakan pada 14 April. Di hari Bengali, orang-orang di sana biasanya bangun pagi, lalu mengenakan pakaian terbaik mereka. Setelah sarapan, orang Bangladesh biasanya pergi ke taman bersama keluarga dan teman-teman untuk merayakan Bengali.
Vietnam juga termasuk negara yang tidak merayakan 1 Januari sebagai tahun baru, karena punya perayaan sendiri. Tahun baru di Vietnam disebut Tet, dan dirayakan pada akhir Januari atau awal Februari. Saat Tet, orang Vietnam yang tinggal di kota akan pulang kampung untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya.
Terakhir, Tiongkok juga tidak merayakan 1 Januari sebagai tahun baru, karena mereka punya tahun baru sendiri, disebut Imlek. Tahun baru Tiongkok biasanya jatuh antara 21 Januari sampai 21 Februari.
Memang, sebagian orang Tiongkok juga ikut merayakan 1 Januari sebagai tahun baru, namun biasanya terbatas hanya pada orang-orang dewasa. Sementara hari Imlek menjadi perayaan yang dirayakan semua usia, termasuk anak-anak.
Hmm... ada yang mau menambahkan?