Tempat-Tempat yang Tidak Diklaim di Dunia
https://www.belajarsampaimati.com/2020/11/tempat-tempat-yang-tidak-diklaim-di.html
Ilustrasi/pixabay.com |
Tanah atau kawasan adalah salah satu harga berharga di dunia. Sebegitu berharga, masalah terkait tanah sering menimbulkan masalah, konflik, hingga perpecahan. Orang bisa ribut dengan saudara atau tetangga karena masalah tanah.
Negara bisa berkonflik hingga berperang dengan negara lain, juga karena masalah batas kawasan. Apalagi jika tempat yang dipersengketakan mengandung kekayaan semacam emas atau minyak. Karena itu pula, nyaris semua tanah di muka bumi pasti telah diklaim seseorang atau suatu pihak.
Tetapi, ternyata, ada tanah-tanah atau tempat-tempat di dunia yang sama sekali tidak diklaim siapa pun, atau oleh negara mana pun. Berikut ini beberapa di antaranya.
Bir Tawil
Bir Tawil adalah kawasan seluas 795 mil persegi (2.060 kilometer persegi), yang terletak di antara Mesir dan Sudan. Pada tahun 1902, Inggris membuat perbatasan di sana, yang ternyata berbeda dari batasan sebelumnya. Dua batas yang berbeda itu lalu memunculkan dua daerah yang berbeda, yaitu Bir Tawil dan Halaib.
Kawasan Halaib memiliki sumber daya bumi, sementara Bir Tawil tidak memiliki apa pun selain tanah. Karena itu, Mesir telah mengklaim kawasan di Halaib sejak 1899, dan menyerahkan Bir Tawil ke Sudan.
Sebaliknya, Sudan mengklaim bahwa Halaib milik mereka, dan Bir Tawil milik Mesir. Sampai sekarang, Mesir maupun Sudan tidak mengklaim bahwa Bir Tawil milik mereka.
Perbatasan Kroasia dan Serbia
Kroasia dan Serbia adalah dua negara yang saling bersebelahan, dibatasi oleh Sungai Danube. Perbatasan dua negara ini didasarkan oleh aliran Sungai Danube yang berkelok-kelok. Karenanya, kadang ada bagian Kroasia yang agak menjorok ke Serbia, begitu pula sebaliknya. Intinya, kedua negara sepakat bahwa wilayah milik mereka sesuai dengan kelok-kelok aliran Sungai Danube.
Namun, seiring berjalannya waktu, aliran dan kelokan Sungai Danube berubah perlahan-lahan, bahkan kelokan yang ada saat ini telah jauh berbeda dengan di masa lalu. Jika di masa lalu aliran sungai sangat berkelok-kelok, kini cenderung lurus. Akibatnya, terjadi banyak perubahan terkait wilayah Kroasia dan Serbia.
Kroasia menyatakan bahwa perbatasan negara mereka tetap berdasarkan sungai yang dulu, dan perubahan yang terjadi pada sungai tidak mengubah perbatasan. Sementara Serbia menyatakan bahwa perbatasan harus diukur atau digambar ulang, berdasarkan alur sungai yang sekarang.
Akhirnya, mereka bersepakat bahwa perbatasan negara akan tetap mengikuti sungai yang dulu, sesuai klaim Kroasia. Namun, secara kontrol tanah, akan mengikuti klaim Serbia. Kesepakatan itu menghasilkan sesuatu yang unik, yaitu munculnya empat bidang tanah yang sama sekali tidak bisa diklaim keduanya.
Antartika
Antartika adalah benua yang ada di Kutub Selatan bumi, yang dikelilingi Samudera Pasifik, Samudera Atlantik, dan Samudera Hindia. Dengan luas 14 juta kilometer persegi, Antartika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.
Sebagai perbandingan, Antartika hampir dua kali ukuran Australia. Bedanya, sekitar 98 persen kawasan Antartika tertutup oleh es yang rata-rata memiliki ketebalan minimal 1,9 kilometer.
Antartika memiliki kelembapan rata-rata terendah. Di antara semua benua yang ada di bumi, Antartika merupakan benua dengan suhu rata-rata terendah, paling tandus, memiliki angin terkencang, serta elevasi rata-rata tertinggi.
Antartika juga dianggap sebagai gurun, karena memiliki curah hujan hanya 200 mm (8 inci) di sepanjang pantai, dan jauh lebih sedikit di pedalaman. Meski begitu, Antartika adalah tempat terdingin di dunia, dengan sebagian besar tertutup es sepanjang tahun, dan suhu di sana mencapai -89°C (-129°F).
Karena kondisinya yang semacam itu, Antartika jelas bukan kawasan yang dihuni penduduk sebagaimana umumnya tempat lain. Orang-orang yang ada di sana umumnya peneliti dan ilmuwan, yang tinggal di sana hanya untuk sementara.
Rata-rata, ada sekitar 1.000 sampai 5.000 orang yang silih berganti mendatangi kawasan Antartika, dan rata-rata hanya untuk tujuan sementara.
Hanya organisme yang dapat hidup dan beradaptasi dengan suhu dingin di Antartika, termasuk berbagai jenis fungi, alga, bakteri, protista, tumbuhan, juga hewan seperti penguin, nematoda, dan anjing laut. Sementara vegetasi yang ada hanya tundra. Sampai saat ini, Antartika adalah zona bebas, tidak diklaim oleh negara mana pun.
Hmm... ada yang mau menambahkan?