Apakah Wanita Bisa Terkena Kanker Prostat?
https://www.belajarsampaimati.com/2020/01/wanita-bisa-terkena-kanker-prostat.html
Ilustrasi/hellosehat.com |
Apakah wanita juga punya prostat? Tidak, karena sistem reproduksi wanita berbeda dengan sistem reproduksi pria. Meski begitu, wanita memiliki dua kelenjar yang fungsi dan anatominya serupa dengan kelenjar prostat pria. Karena sangat mirip, kelenjar ini sering disebut prostat wanita.
Nama sebenarnya dua kelenjar mirip prostat pada wanita itu adalah skene. Kelenjar skene terletak di bawah saluran kencing wanita, kira-kira 5-8 centimeter di dekat dinding vagina. Serupa dengan fungsi prostat pada pria, skene atau prostat wanita berfungsi memproduksi cairan pelumas, yang berguna untuk membasahi vagina ketika terangsang.
Kesamaan lain antara prostat pria dan prostat wanita adalah sama-sama memiliki zat antigen (perangsang respons imun) khusus, bernama PSA dan PSAP. Karenanya, kelenjar prostat pria dan wanita memiliki struktur yang serupa, meski tidak sama persis.
Lalu bagaimana wanita bisa kena kanker prostat? Jawabannya sama dengan kemungkinan pria mengalami kanker prostat. Karena pembesaran kelenjar prostat akibat faktor usia atau kesehatan, sampai karena masalah-masalah medis tertentu.
Bagaimana pun, seluruh sistem organ tubuh manusia terdiri dari miliaran sel, termasuk organ prostat/skene. Ketika di antara banyak sel itu mengalami masalah, kanker selalu mungkin terjadi, baik pada pria maupun wanita.
Kanker prostat pada wanita memang mungkin terjadi, meski sangat jarang ditemui. Jurnal Society of Gynecologic Oncology menyebut, kasus kanker prostat pada wanita hanya tercatat sebanyak 0,003% dari seluruh jenis kanker yang menyerang sistem reproduksi dan saluran kencing wanita.
Sekadar catatan, penelitian seputar kanker prostat pada wanita masih sangat terbatas, sementara gejala-gejala kanker pada kelenjar ini sering dikira gejala infeksi atau kanker kandung kemih. Untuk itu, perhatikan kalau mengalami kencing berdarah, nyeri di belakang tulang selangka, sakit ketika berhubungan seks atau saat buang air kecil, atau siklus menstruasi tidak teratur.
Hmm... ada yang mau menambahkan?