Apa Peran Thomas Hunt Morgan Dalam Teori Genetika?

Ilustrasi/history.com

Thomas Hunt Morgan adalah ahli genetika asal Amerika Serikat. Dalam teori genetika, ia menemukan bahwa faktor-faktor keturunan (gen) tersimpan di dalam lokus yang khas, dalam kromosom. Ia menemukan kenyataan itu setelah menggunakan lalat buah (Drosophila melanogaster) sebagai objek penelitian, dan hal itu menandai era awal sitogenetika.

Thomas Hunt Morgan lahir pada 25 September 1866. Ia merintis seluruh bidang genetika dengan kajian pada Drosophila melanogaster atau lalat buah. Di Caltech, ia berkolaborasi dengan Calvin Bridges dan Alfred Sturtevant.

Pada 1915, Morgan berkolaborasi dengan Sturtevant, Hermann Muller, dan Calvin Bridges, saat menulis buku teks The Mechanism of Mendelian Inheritance.

Pada 1933, Morgan dianugerahi Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran, untuk penemuan mekanisme kromosom yang sifat-sifatnya diwariskan melalui keturunan lewat interaksi gen.

Sekadar catatan, kakek buyut Thomas Morgan (dari pihak ibunya) adalah Francis Scott Key, penulis lirik lagu kebangsaan Amerika Serikat, The Star-Spangled Banner.
   
Thomas Hunt Morgan meninggal dunia pada 4 Desember 1945, dalam usia 79 tahun.

Hmm... ada yang mau menambahkan?