Apa yang Disebut Satelit Echo 1 dan Echo 2?

Ilustrasi/arthurcollins org

Pada 1960, badan antariksa Amerika (NASA) meluncurkan satelit yang disebut Echo 1. Satelit itu terbuat dari balon metal, berdiameter 30 meter. Saat peluncurannya, satelit Echo 1 digelembungkan penuh di hanggar US Navy di Weeksville, North Carolina, dan itu menjadi satelit komunikasi pasif pertama milik Amerika Serikat.

Empat tahun kemudian, pada 1964, NASA kembali mengirim satelit serupa, yang disebut Echo 2. Sama seperti Echo 1, satelit Echo 2 juga terbuat dari balon metal, namun diameternya lebih besar; 42 meter.

Echo 1 merupakan satelit komunikasi pasif, yang berfungsi sebagai pemantul, bukan pemancar. Setelah ditempatkan di orbit Bumi rendah, sinyal akan dikirim ke Echo, dipantulkan atau dilambungkan ke lepas permukaannya, lalu kembali ke Bumi.

Karena permukaannya yang bercahaya dan letaknya relatif rendah, satelit Echo 1 bisa dilihat dengan mata telanjang. Satelit ini akan tampak dari bawah 1 sisi pada cakrawala, lalu lenyap di cakrawala yang berseberangan setelah melintasi langit.

Sementara satelit Echo 2 digunakan untuk eksperimen komunikasi yang lebih pasif, serta meneliti dinamika kendaraan angkasa besar, dan untuk geodesi geometri global.

"Echo" adalah singkatan "Experimental Contact Highlight Operation". "Echo" berarti "eco" dalam bahasa Inggris.

Hmm... ada yang mau menambahkan?