Apakah Astronot di Antariksa Bisa Menikmati Kopi?

Ilustrasi/space.com

Apakah para astronot di antariksa bisa menikmati kopi espresso? Jawabannya mungkin mengejutkan. Ya, mereka bisa menikmati espresso saat berada di antariksa—yang tentu tidak ada kedai kopi.

Sebelumnya, astronot memang tidak mungkin menikmati kopi enak saat berada di antariksa. Boro-boro mikir espresso, bisa pulang dengan selamat ke bumi saja sudah bersyukur. Tapi sekarang, meski jauh dari bumi, mereka tetap bisa ngopi-ngopi enak di ruang yang minim gravitasi.

Perusahaan teknologi Argotec dan produsen mesin espresso, Lavazza, bekerja sama dengan Badan Luar Angkasa Eropa (ESA) menciptakan mesin espresso khusus yang bisa digunakan di antariksa. Mesin itu bisa bekerja pada kondisi mikrogravitasi di angkasa.

Di antariksa, astronot tidak menikmati espresso dengan gelas keramik atau kaca, tapi dengan kantong plastik. Mereka tidak menyeruput espresso, tetapi menyedot. Sementara tabung pada mesin espresso menggunakan baja-tahan-tekanan. Sebegitu kompleks, mesin itu beratnya 20 kg.

Bagaimana cara kerja mesin kopi itu? Pertama, air melewati tabung baja, dan dipanaskan alat pemanas elektrik khusus dalam mesin espresso. Air yang telah mencapai temperatur optimum akan mengalir ke kapsul berisi biji kopi. Espresso yang dihasilkan akan langsung mengalir ke kantong, dan siap diminum.

Mesin itu telah dikirim ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), dibawa astronot Italia, Samantha Cristoforetti, pada 2014. Jadi, sekarang astronot tetap bisa nyeruput espresso meski tidak ada kedai kopi di antariksa. Pasti nikmat sekali ngopi di keheningan, jauh dari bumi.

Hmm... ada yang mau menambahkan?