Siapakah Li Ka Shing?

Li Ka Shing adalah pendiri perusahaan Cheung Kong Industries, juga salah satu orang terkaya di dunia karena memiliki kekayaan mencapai 33,3 miliar dollar. Di Hong Kong, dia sering dijuluki “Superman”, karena kisah hidupnya yang luar biasa.

Li Ka Shing lahir pada 13 Juni 1928, di Chiu Chow, sebuah daerah pesisir di Cina. Pada 1940, Li Ka Shing beserta keluarganya menyeberang ke Hong Kong, untuk menjauhi risiko perang yang terjadi di Cina. Di Hong Kong, ayahnya meninggal karena tuberkulosis, dan Li Ka Shing pun harus menggantikan peran ayahnya sebagai tulang punggung keluarga. Waktu itu, usia Li Ka Shing baru 12 tahun.

Setelah berusaha mencari pekerjaan, Li Ka Shing diterima bekerja di sebuah pabrik plastik. Di sana dia bekerja 16 jam setiap hari. Di pabrik itulah, Li Ka Shing menemukan ide sederhana yang kemudian mengubah nasibnya. Dia berencana mengekspor bunga plastik ke luar negeri.

Li Ka Shing mencoba menawarkan idenya pada orang-orang, dengan harapan ada yang mau membantu membiayai. Tapi dia malah ditertawakan dan diremehkan. Percaya pada idenya, Li Ka Shing berutang pada keluarga dan kerabatnya, lalu mulai membangun usahanya sendiri. Dari situlah kemudian lahir perusahaan Cheung Kong Industries, yang mengantarkan Li Ka Shing ke puncak kesuksesan.

Dari bisnis plastik, Li Ka Shing lalu merambah bisnis lain, bahkan mengakuisisi perusahaan lain, seperti Hutchison Whampoa Limited dan Hongkong Electric Holdings Limited.

Kini, perusahaan di bawah kepempinan Li Ka Shing tersebar di 55 negara, mencakup penyediaan listrik, agen dan manajemen real estate, perhotelan, telekomunikasi dan e-commerce, keuangan, ritel, pengiriman peti kemas, pengembangan properti dan investasi, hingga bioteknologi.

Hmm… ada yang mau menambahkan?