Siapakah Iris Fontbona?

Iris Fontbona/lanotaeconomica.com

Iris Fontbona adalah pemimpin Luksic Group, yang membawahi berbagai perusahaan yang bergerak di banyak bidang, khususnya pertambangan. Dia lahir pada 1942 di Santiago de Chile, Chili, dan perusahaan yang sekarang dipimpinnya adalah peninggalan suaminya, Andrónico Luksic Abaroa.

Saat masih hidup, Andrónico Luksic dikenal sebagai pengusaha di bidang pertambangan. Pada tahun 1970, ketika Chili dipimpin Presiden Salvador Allende, bisnis Andrónico Luksic terancam hancur. Waktu itu, pemerintahan Salvador Allende melakukan nasionalisasi, sehingga bisnis apa pun di luar kepemilikan negara bisa dibilang tak bisa beroperasi. Itu saat-saat terburuk bagi bisnis Andrónico Luksic.

Setelah Salvador Allende terguling dan kepemimpinan Chili digantikan oleh Jenderal Augusto Pinochet pada 1973, usaha Andrónico Luksic masih belum bisa berjalan. Bahkan, pemerintah Chili waktu itu melarang Luksic Group berinvestasi dalam pelelangan perusahaan-perusahaan milik negara. Selama waktu-waktu susah itu, Iris Fontbona terus mendukung suaminya.

Menyadari bisnis mereka tak bisa bergerak di dalam negeri, Luksic Group pun kemudian memasuki usaha di luar negeri. Selama 1970-1973, mereka melakukan ekspansi ke Argentina, Kolombia, Kroasia, dan Brazil. Investasi Luksic Group pun tersebar di beberapa sektor industri.

Pada awal 1980-an, krisis keuangan melanda Chili, dan memicu resesi serta kebangkrutan luas. Bisa dibilang, berbagai perusahaan di Chili mengalami kehancuran waktu itu. Luksic Group, yang memfokuskan bisnisnya di luar negeri, justru selamat. Selama masa-masa krisis itu, Luksic Group sempat membeli Banco de Santiago, salah satu bank terkemuka di Chili.

Ketika akhirnya iklim bisnis di Chili kembali sehat, mereka pun kembali fokus membangun usaha di negaranya sendiri. Sampai kemudian, pada Agustus 2005, Andrónico Luksic meninggal karena kanker. Iris Fontbona pun mengambil alih perusahaan yang didirikan suaminya. Sejak itulah, kualitas dan kemampuan Iris Fontbona di bidang bisnis diuji, dan dia berhasil dengan luar biasa.

Di tangan Iris Fontbona, Luksic Group melakukan berbagai akuisisi yang menguntungkan, mencakup perbankan, pelayaran, kargo, makanan dan minuman, konstruksi, stasiun televisi, transportasi, properti, kereta api, dan lain-lain.

Atas kesuksesan itu, Iris Fontbona terkenal sebagai pengusaha wanita yang tidak hanya hebat di Chili, namun juga di dunia. Namanya juga masuk dalam jajaran orang-orang terkaya di dunia, dengan kekayaan mencapai 13,5 miliar dollar.

Hmm… ada yang mau menambahkan?