Berbahayakah Rambut Rontok?

Ilustrasi/harapanrakyat.com

Sebenarnya, rambut yang rontok adalah hal yang wajar, dan dialami oleh hampir semua orang. Biasanya, saat bangun tidur, ada beberapa helai rambut yang terlepas di bantal. Pada waktu keramas, beberapa helai rambut juga rontok dan terlepas, lalu ikut mengalir bersama air bilasan keramas. Begitu pula saat menyisir rambut, beberapa helai rambut juga kadang rontok dan tersangkut di sisir.

Dalam batas yang wajar, kerontokan rambut bisa dibilang tidak berbahaya. Bahkan, sebenarnya, rambut rontok adalah hal yang wajar terjadi setiap hari.

Pertumbuhan rambut manusia memiliki siklusnya sendiri, dan umumnya setiap helai rambut akan tumbuh sampai sekitar 7 tahun sejak pertama kali tumbuh. Setelah itu, pertumbuhannya akan terhenti. Beberapa bulan kemudian, helai rambut tersebut akan rontok sendiri, untuk digantikan rambut yang baru.

Normalnya, rambut manusia akan rontok sebanyak 40-100 helai per hari. Cukup banyak. Tetapi tidak perlu terlalu dikhawatitrkan, karena sebenarnya jumlah itu tidak seberapa jika dibandingkan rambut di kepala kita yang jumlahnya sekitar seratus ribu helai.

Karenanya, jika kerontokan rambut kita setiap hari masih berkisar pada jumlah tersebut—40 sampai 100 helai—bisa dibilang itu masih normal dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Namun, jika jumlah rambut yang rontok per hari melebihi 100 helai, tentu saja kerontokan itu sudah tidak wajar. Apalagi jika ternyata kerontokan tersebut menyebabkan kebotakan. Jika itu yang terjadi, sebaiknya segera periksakan ke ahli yang berkompeten untuk mengetahui penyebab kerontokannya.

Hmm… ada yang mau menambahkan?