Kisah Oliver, Simpanse yang Dianggap Setengah Manusia

Kisah Oliver, Simpanse yang Dianggap Setengah Manusia
Ilustrasi/avilagtitkai.com
Oliver adalah simpanse yang ditemukan oleh Frank Berger dan Janet Berger pada awal 1970 ketika berumur sekitar 2 tahun. Ketika tumbuh besar, simpanse itu memiliki keanehan, hingga beberapa pengamat bahkan sampai meyakinkan pasangan Berger di atas bahwa Oliver pastilah bukan simpanse, atau mungkin human-chimp hybrid (gabungan antara manusia dan kera).

Oliver memiliki muka yang lebih datar dibanding simpanse lainnya. Sewaktu kecil, gigi depannya dicabut dan tidak pernah tumbuh taring di kumpulan giginya. Ia juga tidak pernah berjalan dengan kepalan tangannya, melainkan berdiri dan berjalan layaknya manusia.

Yang paling mengejutkan setelahnya, Oliver lebih menyukai manusia perempuan daripada simpanse betina.

Keanehan Oliver menarik perhatian banyak pihak, hingga acara televisi Discovery Channel mengadakan acara spesial yang meliput simpanse tersebut.

Dalam acara itu, Janet Berger menyatakan bahwa Oliver telah jatuh cinta padanya ketika dia memasuki usia 16 tahun. Oliver bahkan pernah berusaha memeluk Berger dan tak mau melepaskannya.

Karena tingkah lakunya itu pulalah, Oliver dianggap menjadi ancaman bagi Janet, sehingga diputuskan untuk memindahkan Oliver ke kebun binatang bersama simpanse lain.

Di kebun binatang, Oliver dijauhi teman-temannya sesama simpanse, karena—menurut para pengamat—Oliver tidak memiliki bau khas yang umum dimiliki simpanse.

Hmm… bagaimana menurutmu?

Related

Hewan Darat 50422781088943092

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item