Kapan Transplantasi Organ Tubuh Manusia Dimulai?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/08/kapan-transplantasi-organ-tubuh-manusia.html
Ilustrasi/istimewa |
Louis Washkansky meninggal dunia 18 hari kemudian, namun bukan karena persoalan jantung baru yang diterimanya, melainkan karena serangan pneumonia (radang paru-paru). Sejak itulah teknologi kedokteran yang disebut transplantasi terus berkembang, tidak hanya pada jantung manusia, namun merambah ke cangkok hati, ginjal, sampai jaringan otot ligamen, maupun organ lain.
Organ adalah sistem sel dan jaringan yang melakukan tugas tertentu, dan fungsinya menurun seiring usia. Misalnya, jantung orang berusia 20-an tahun mampu memompa darah lebih dari 10 kali jumlah darah yang dibutuhkan, dan kemampuannya menurun seiring bertambahnya usia.
Begitu pula paru-paru, ginjal, atau lainnya, juga semakin lemah fungsinya seiring waktu. Penyakit atau masalah genetika juga dapat menghancurkan satu organ tertentu, meski seluruh bagian tubuh lainnya relatif sehat.
Kadang-kadang, karena suatu masalah atau penyakit menyangkut suatu organ, seseorang harus mendapatkan organ pengganti yang sehat, untuk menggantikan organ miliknya yang sakit. Ginjal yang sudah rusak, misalnya, bisa diganti ginjal orang lain yang masih sehat. Proses penggantian organ itu disebut transplantasi.
Untuk dapat melakukan transplantasi organ, tentunya dibutuhkan organ milik orang lain (yang sehat), untuk kemudian ditransplantasikan ke tubuh orang yang organnya sakit atau rusak. Umumnya, untuk kepentingan transplantasi, organ yang diperoleh untuk tujuan tersebut adalah milik keluarga dekat.
Hal itu dianggap lebih aman, karena adanya kedekatan, pertalian kekerabatan, kesamaan golongan darah serta dalam sifat/karakter antibodi, sampai terkait pada masalah etika dan kemanusiaan.
Hmm… ada yang mau menambahkan?