Ternyata, Testis Juga Mampu Mengecap Rasa

Ilustrasi/alodokter.com
Selama ini kita menganggap lidah adalah satu-satunya organ tubuh yang mampu mengecap rasa. Namun, berdasarkan penelitian, ternyata testis juga punya kemampuan yang tak jauh beda. Meskipun letaknya jauh dari mulut, testis ternyata mampu mengecap rasa manis. Penelitian itu juga mengungkap bahwa kemampuan tersebut penting dalam reproduksi.

Bedrich Mosinger, yang melakukan penelitian tersebut, semula tidak mengetahui hubungan antara reseptor rasa dan tingkat kesuburan pria. Sampai kemudian, dia membiakkan tikus yang tidak memiliki kemampuan mengecap rasa.

Hasil risetnya menunjukkan, tikus jantan yang kehilangan protein GNAT3 dan TAS1R3 akan kehilangan kesuburan, bahkan ketika mereka hanya diberi zat yang mampu menghalangi kinerja kedua protein itu. TAS1R3 adalah komponen yang terdapat pada reseptor rasa manis dan umami. Sedangkan GNAT3 adalah molekul yang dibutuhkan untuk mengubah sinyal reseptor rasa pada mulut menjadi respons pada sel saraf.

Dalam penelitian terlihat, tikus jantan yang cuma punya satu protein, yaitu GNAT3 atau TAS1R3 saja, tetap mampu berkembang biak. Tetapi, ketika keduanya tidak ada, sperma akan kesulitan untuk dapat bertahan, dan testis akan menjadi cacat. Bedrich Mosinger menjelaskan, “Tikus jantan itu menjadi steril, jumlah sperma mereka rendah, dan spermatozoa tidak dapat berkembang dengan baik.”

Ia juga mengungkapkan, zat yang digunakan untuk memblokir reseptor rasa dalam riset itu memiliki kandungan yang sama dengan obat kolesterol tinggi untuk manusia. Obat itu diketahui dapat meningkatkan kemungkinan gangguan kesuburan.

Robert Margolskee, rekan Bedrich Mosinger, mengomentari studi itu, “Seperti kebanyakan good science, temuan ini pun memunculkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.”

Kenyataannya, mekanisme mengenai bagaimana reseptor rasa mempengaruhi kesuburan pada testis masih perlu penelitian lebih lanjut. Yang jelas, hasil studi ini berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai upaya baru untuk mengatasi infertilitas, atau bahkan dikembangkan menjadi upaya kontrasepsi untuk pria.

Hmm… bagaimana menurutmu?

Related

Tubuh Manusia 8063909432527709735

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item