Sejak Kapan Manusia Menggunakan Minyak Goreng?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/07/sejak-kapan-manusia-menggunakan-minyak.html
 |
| Ilustrasi/allofresh.id |
Minyak goreng telah mulai digunakan sejak zaman Cina kuno. Di masa lalu, orang Cina kuno menggoreng dengan minyak yang keluar dari lemak daging yang mereka gunakan sebelumnya. Mereka juga akan menggunakan minyak yang berbeda pada musim yang berbeda.
Pada musim semi, orang Cina kuno akan menggunakan minyak dari lemak sapi untuk menggoreng daging domba dan babi. Pada musim panas, mereka menggunakan minyak dari lemak untuk memasak ayam dan ikan kering. Pada musim gugur, mereka menggunakan minyak dari lemak babi untuk menggoreng daging sapi dan rusa. Pada musim dingin, mereka menggunakan minyak yang berasal dari lemak domba untuk memasak ikan segar dan daging angsa.
Minyak nabati (yang berasal dari tumbuhan) pertama berasal dari minyak wijen, karena rasanya yang khas (sampai sekarang masih digunakan dalam banyak masakan Cina). Minyak wijen banyak digunakan pada zaman San Guo atau zaman Tiga Kerajaan periode peradaban Cina.
Memasuki zaman Dinasti Song, mulai ada banyak variasi minyak nabati, di antaranya minyak dari kedelai (termasuk kacang kedelai, kacang hijau, kacang hitam, kacang cokelat, biji kapas, jagung, minyak jarak, dan lainnya). Sedangkan minyak kacang tanah mulai digunakan pada masa Dinasti Qing (sekitar 1644-1911). Sejak itu, penggunaan minyak goreng terus berkembang, hingga seperti yang kita kenal sekarang.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
Pada musim semi, orang Cina kuno akan menggunakan minyak dari lemak sapi untuk menggoreng daging domba dan babi. Pada musim panas, mereka menggunakan minyak dari lemak untuk memasak ayam dan ikan kering. Pada musim gugur, mereka menggunakan minyak dari lemak babi untuk menggoreng daging sapi dan rusa. Pada musim dingin, mereka menggunakan minyak yang berasal dari lemak domba untuk memasak ikan segar dan daging angsa.
Minyak nabati (yang berasal dari tumbuhan) pertama berasal dari minyak wijen, karena rasanya yang khas (sampai sekarang masih digunakan dalam banyak masakan Cina). Minyak wijen banyak digunakan pada zaman San Guo atau zaman Tiga Kerajaan periode peradaban Cina.
Memasuki zaman Dinasti Song, mulai ada banyak variasi minyak nabati, di antaranya minyak dari kedelai (termasuk kacang kedelai, kacang hijau, kacang hitam, kacang cokelat, biji kapas, jagung, minyak jarak, dan lainnya). Sedangkan minyak kacang tanah mulai digunakan pada masa Dinasti Qing (sekitar 1644-1911). Sejak itu, penggunaan minyak goreng terus berkembang, hingga seperti yang kita kenal sekarang.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
