Penduduk Negara Mana yang Paling Banyak Menggunakan Ponsel?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/07/penduduk-negara-mana-yang-paling-banyak.html
Ilustrasi/depoknetwork.com |
Seratus tahun yang lalu, mungkin orang-orang tidak pernah mengira bahwa suatu hari kebutuhan berkomunikasi akan menjadi salah satu kebutuhan penting setelah pangan, sandang, dan papan. Kenyataannya, saat ini, alat komunikasi berwujud ponsel telah menjadi kebutuhan sehari-hari, dan pembelian pulsa menjadi aktivitas rutin yang dilakukan sewaktu-waktu.
Tingginya tingkat kebutuhan banyak orang terhadap ponsel tidak hanya karena alat itu membantu komunikasi secara cepat dan praktis, tapi juga karena semakin canggihnya teknologi yang digunakan. Selain itu, hal lain yang tak kalah penting, harga ponsel makin hari relatif turun dibanding saat-saat awal kelahirannya. Dua faktor itu—makin canggihnya teknologi dan harganya yang makin murah—menjadikan banyak orang membeli dan menggunakan ponsel untuk keperluan sehari-hari.
Saat ini, nyaris setiap orang memiliki dan menggunakan ponsel dalam keseharian untuk berbagai tujuan—berkomunikasi suara, mengirim pesat singkat, menjelajahi internet, membaca e-mail, sampai untuk memainkan aneka games. Kecenderungan itu pun ditangkap berbagai produsen ponsel yang seolah tak pernah berhenti berinovasi dan melahirkan produk-produk baru. Hasilnya, ponsel telah menjadi gaya hidup, bahkan kebutuhan.
Dari semua negara yang ada di dunia, bisa dibilang semuanya telah tersentuh oleh penetrasi ponsel. Sebagian negara menjadi konsumen terbesar, sementara sebagian yang lain hanya sedikit penduduknya yang menggunakan ponsel. Berikut ini adalah negara-negara yang dinilai menjadi pengguna ponsel paling besar di dunia. Indonesia termasuk di antaranya.
Cina
Cina adalah negeri dengan penduduk paling banyak di dunia. Banyaknya jumlah penduduk itu pula yang mendongkrak jumlah pengguna ponsel di sana. Pada 2012, jumlah pengguna ponsel di Cina tercatat 986.253.000 orang. Memasuki 2013, jumlahnya mencapai 1 milyar lebih, dan saat ini diperkirakan pengguna ponsel di sana terus membesar.
India
Industri seluler di India meningkat pesat sejak investasi sektor teknologi informasi di negara itu digalakkan dengan gencar. Hasilnya, jumlah pengguna ponsel di India mencapai 893 juta orang. Satu tahun kemudian, harian Times of India melaporkan pelanggan layanan komunikasi seluler di sana telah mencapai 927 juta, atau naik 0,91 persen dari tahun sebelumnya.
Amerika Serikat
Sebagai negara maju, Amerika sebenarnya tidak asing dengan ponsel. Meski kalah jumlah dalam hal pengguna dibanding India dan Cina, namun Amerika unggul dalam hal teknologi. Saat ini, diperkirakan sekitar 315 juta atau 91 persen orang Amerika telah menggunakan ponsel. Dari jumlah itu, lebih dari 50 juta orang diperkirakan telah menggunakan ponsel pintar dengan frekuensi 3G.
Brazil
Brazil tidak hanya tergila-gila pada sepakbola, tapi juga pada ponsel. Di antara negara lain, warga Brazil termasuk yang paling aktif gonta ganti ponsel. Bahkan, sebanyak 44 persen orang di sana mengaku tidak segan mengganti ponsel miliknya dengan ponsel baru yang menarik perhatian.
Meski jumlah penduduk kaya di Brazil tidak ada sepertiga dari total populasi, namun pengguna ponsel pintar di sana cukup banyak, sekitar 19 juta orang. Sementara keseluruhan pengguna ponsel di Brazil mencapai sekitar 250 juta orang.
Indonesia
Riset yang dilakukan AC Nielsen menunjukkan bahwa 95 persen pengguna ponsel di Indonesia menggunakan alat itu untuk keperluan berinternet. Bahkan, tidak sedikit orang yang memiliki ponsel tapi tidak memiliki komputer atau laptop. Sementara sisanya lebih banyak menggunakan ponsel untuk keperluan berkomunikasi suara atau ber-SMS. Total pengguna ponsel di Indonesia diperkirakan mencapai 220 juta orang.
Rusia
Tidak jauh beda dengan Indonesia, orang Rusia juga lebih banyak menggunakan ponsel untuk keperluan berinternet. Rata-rata pengguna ponsel di Rusia adalah anak muda berusia 18-24 tahun. Saat ini, pengguna ponsel di Rusia diperkirakan mencapai 238 juta orang.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
Tingginya tingkat kebutuhan banyak orang terhadap ponsel tidak hanya karena alat itu membantu komunikasi secara cepat dan praktis, tapi juga karena semakin canggihnya teknologi yang digunakan. Selain itu, hal lain yang tak kalah penting, harga ponsel makin hari relatif turun dibanding saat-saat awal kelahirannya. Dua faktor itu—makin canggihnya teknologi dan harganya yang makin murah—menjadikan banyak orang membeli dan menggunakan ponsel untuk keperluan sehari-hari.
Saat ini, nyaris setiap orang memiliki dan menggunakan ponsel dalam keseharian untuk berbagai tujuan—berkomunikasi suara, mengirim pesat singkat, menjelajahi internet, membaca e-mail, sampai untuk memainkan aneka games. Kecenderungan itu pun ditangkap berbagai produsen ponsel yang seolah tak pernah berhenti berinovasi dan melahirkan produk-produk baru. Hasilnya, ponsel telah menjadi gaya hidup, bahkan kebutuhan.
Dari semua negara yang ada di dunia, bisa dibilang semuanya telah tersentuh oleh penetrasi ponsel. Sebagian negara menjadi konsumen terbesar, sementara sebagian yang lain hanya sedikit penduduknya yang menggunakan ponsel. Berikut ini adalah negara-negara yang dinilai menjadi pengguna ponsel paling besar di dunia. Indonesia termasuk di antaranya.
Cina
Cina adalah negeri dengan penduduk paling banyak di dunia. Banyaknya jumlah penduduk itu pula yang mendongkrak jumlah pengguna ponsel di sana. Pada 2012, jumlah pengguna ponsel di Cina tercatat 986.253.000 orang. Memasuki 2013, jumlahnya mencapai 1 milyar lebih, dan saat ini diperkirakan pengguna ponsel di sana terus membesar.
India
Industri seluler di India meningkat pesat sejak investasi sektor teknologi informasi di negara itu digalakkan dengan gencar. Hasilnya, jumlah pengguna ponsel di India mencapai 893 juta orang. Satu tahun kemudian, harian Times of India melaporkan pelanggan layanan komunikasi seluler di sana telah mencapai 927 juta, atau naik 0,91 persen dari tahun sebelumnya.
Amerika Serikat
Sebagai negara maju, Amerika sebenarnya tidak asing dengan ponsel. Meski kalah jumlah dalam hal pengguna dibanding India dan Cina, namun Amerika unggul dalam hal teknologi. Saat ini, diperkirakan sekitar 315 juta atau 91 persen orang Amerika telah menggunakan ponsel. Dari jumlah itu, lebih dari 50 juta orang diperkirakan telah menggunakan ponsel pintar dengan frekuensi 3G.
Brazil
Brazil tidak hanya tergila-gila pada sepakbola, tapi juga pada ponsel. Di antara negara lain, warga Brazil termasuk yang paling aktif gonta ganti ponsel. Bahkan, sebanyak 44 persen orang di sana mengaku tidak segan mengganti ponsel miliknya dengan ponsel baru yang menarik perhatian.
Meski jumlah penduduk kaya di Brazil tidak ada sepertiga dari total populasi, namun pengguna ponsel pintar di sana cukup banyak, sekitar 19 juta orang. Sementara keseluruhan pengguna ponsel di Brazil mencapai sekitar 250 juta orang.
Indonesia
Riset yang dilakukan AC Nielsen menunjukkan bahwa 95 persen pengguna ponsel di Indonesia menggunakan alat itu untuk keperluan berinternet. Bahkan, tidak sedikit orang yang memiliki ponsel tapi tidak memiliki komputer atau laptop. Sementara sisanya lebih banyak menggunakan ponsel untuk keperluan berkomunikasi suara atau ber-SMS. Total pengguna ponsel di Indonesia diperkirakan mencapai 220 juta orang.
Rusia
Tidak jauh beda dengan Indonesia, orang Rusia juga lebih banyak menggunakan ponsel untuk keperluan berinternet. Rata-rata pengguna ponsel di Rusia adalah anak muda berusia 18-24 tahun. Saat ini, pengguna ponsel di Rusia diperkirakan mencapai 238 juta orang.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
wah kali ini Indonesia masuk :D
BalasHapusIndonesia sebenarnya cukup sering masuk daftar. Misalnya daftar paling banyak yang menggunakan Twitter, FB, sampai tergolong negara dengan biaya telepon termurah.
BalasHapus