Negara-negara yang Tidak Memiliki Kekuatan Militer

Negara-negara yang Tidak Memiliki Kekuatan Militer
Ilustrasi/istimewa
Tujuan dibentuknya kekuatan militer di suatu negara adalah untuk mempertahankan negara dari kemungkinan serangan musuh atau negara lain. Karena hal itulah, banyak negara yang sengaja membentuk satuan militer dengan didukung anggaran biaya besar serta peralatan perang yang canggih. Namun, tidak semua negara di dunia memiliki kekuatan militer.

Di antara negara-negara lain yang sampai menghabiskan banyak biaya untuk keperluan militer, ada sebagian kecil negara yang justru tidak memiliki kekuatan militer sama sekali. Di antara mereka bahkan ada yang membubarkan institusi militer yang sebelumnya mereka miliki.

Negara-negara yang tidak memiliki satuan militer umumnya adalah negara-negara kecil, dengan populasi penduduk yang sedikit.

Untuk tujuan keamanan sehari-hari, mereka membentuk satuan kepolisian yang difungsikan untuk menjaga stabilitas sosial, keamanan, mengatasi kejahatan, dan semacamnya. Sedang untuk menghadapi kemungkinan serangan militer, mereka mengandalkan bantuan negara lain. Berikut ini negara-negara yang tidak memiliki kekuatan militer.

Kepulauan Solomon

Kepulauan Solomon adalah negara kepulauan di Samudera Pasifik bagian selatan, yang terletak di sebelah timur Papua Nugini, dan merupakan bagian Persemakmuran. Negara ini terdiri dari 992 pulau yang secara keseluruhan membentuk wilayah seluas 28.450 kilometer persegi.

Kepulauan Solomon memiliki sejumlah pulau seperti Guadalkanal, Malaita, Santa Isabel, Makira, dan Sikaiana. Jarak antara pulau paling barat dan paling timur sekitar 1.500 kilometer.

Pada 1886, Britania Raya dan Jerman membagi pulau tersebut di antara mereka. Pada 1920, Australia mengambil alih bagian yang dikuasai Jerman. Kemudian, antara tahun 1942 dan 1943, Jepang menguasai wilayah itu, sebelum pihak Sekutu merebutnya.

Sebagai sebuah negara, Kepulauan Solomon tidak memiliki kekuatan militer sendiri. Namun, pemerintah negara tersebut telah membayar kepada Australia untuk keperluan pertahanan. Karenanya, jika sewaktu-waktu terjadi perang, Australia akan menjadi negara pertama yang menawarkan pembelaan.

Samoa

Samoa adalah negara kepulauan di Samudera Pasifik bagian selatan, yang terdiri dari 2 pulau utama dan 7 pulau kecil. Samoa termasuk negara yang memiliki wilayah terkecil di dunia. Samoa berbatasan dengan Fiji, Tonga, dan Vanuatu di sebelah barat daya, Kepulauan Cook di sebelah selatan, dan Kepulauan Tokelau di sebelah utara, serta Tuvalu di sebelah barat laut.

Meski memiliki institusi kepolisian, namun Samoa tidak memiliki kekuatan militer yang sewaktu-waktu bisa diandalkan untuk menghadapi keadaan darurat semisal perang. Untuk hal itu, Samoa bergantung pada persahabatan dengan negara-negara lain untuk mencari perlindungan dan pertahanan dalam masa perang.

Pada 1962, Samoa memiliki perjanjian persahabatan dengan Selandia Baru. Dalam hal perang atau invasi asing lainnya, Samoa bisa meminta bantuan militer yang diperlukan kepada Selandia Baru.

Palau

Republik Palau adalah negara kepulauan di Samudera Pasifik, 200 kilometer sebelah utara provinsi Papua Barat, 255 kilometer sebelah timur provinsi Maluku Utara, 500 kilometer sebelah timur provinsi Sulawesi Utara, dan 500 kilometer sebelah timur Filipina. Negara Palau merdeka pada tahun 1994 dari Wilayah Perwalian Kepulauan Pasifik yang diperintah Amerika Serikat. Palau terdiri dari 8 pulau utama, dan sedikitnya 250 pulau kecil.

Palau memiliki kepolisian yang dibuat untuk memberikan perlindungan yang diperlukan warga sipil, namun mereka tidak memiliki kekuatan militer. Jika terjadi perang sewaktu-waktu, Palau harus menjangkau bantuan dari negara-negara lain untuk menyediakan semacam sistem pertahanan.

Tetapi Palau tidak terlalu khawatir mengenai hal itu. Mereka terikat perjanjian dengan Amerika Serikat pada 1 Oktober 1994 dalam Compact of Free Association. Melalui perjanjian itu, Palau akan dilindungi oleh Amerika jika sewaktu-waktu mendapat serangan dari negara lain.

Andorra

Andorra adalah sebuah komune di pesisir Riviera Italia, dan berpenduduk sekitar 7.113 jiwa. Luas wilayahnya sekitar 31,6 kilometer persegi, dan menjadi salah satu tujuan wisata terkenal berkat pantainya yang panjang dan daerah pedesaannya yang bersejarah.

Di masa lalu, Andorra memiliki kekuatan militer, bahkan sempat ikut berperang melawan Jerman pada 1914. Namun, sejak 1931, kelompok militer digantikan kepolisian yang disebut Polisi Nasional Andorra. Kelompok itu terdiri dari sekitar 240 pria, dan dibentuk dengan tujuan membantu menjaga perdamaian.

Meski tidak memiliki kekuatan militer, Prancis dan Spanyol telah berkomitmen menjadi penjaga militer negara tersebut. Bahkan, ketika Andorra mengalami kerusuhan sipil pada 1933, militer Prancis ikut membantu mengatasinya. Jika sewaktu-waktu terjadi perang, kedua negara itu siap membantu, termasuk pasukan NATO.

Marshall Island

Republik Kepulauan Marshall adalah negara kepulauan yang terletak di Samudera Pasifik bagian barat. Negara ini berbatasan dengan Nauru dan Kiribati di sebelah selatan, Mikronesia di barat, dan Pulau Wake di utara.

Pada 1944, saat Perang Dunia II, Amerika Serikat menyerbu kepulauan ini, dan memasukkannya ke dalam Wilayah Perwalian Kepulauan Pasifik (Trust Territory of the Pacific Islands). Pada 1983, di bawah Compact of Free Association, Kepulauan Marshall diberi status negara berdaulat, termasuk Federasi Mikronesia dan Palau.

Berdasarkan perjanjian tersebut, ketiga negara akan bebas, namun akan berdiri sebagai negara yang terkait dengan Amerika Serikat. Artinya, AS akan menjadi protektorat, dan Kepulauan Marshall tidak akan memiliki kekuatan militer reguler, atau tanggung jawab negara untuk pertahanan selama masa perang. Sebagai gantinya, Amerika Serikat akan bertanggung jawab penuh untuk pertahanan dan keamanan nasional.

Vatikan

Sebagai negara terkecil di dunia, Vatican City tidak memiliki pertahanan keamanan dalam bentuk militer. Sebenarnya, kenyataan itu tidak mengejutkan, karena kepala negaranya dipimpin seorang Paus yang dipilih dewan Kardinal.

Sebagai negara, Vatikan memiliki institusi kepolisian yang difungsikan untuk menjaga keamanan publik, lalu lintas, pengendalian massa, penegakan hukum, dan lain-lain. Namun institusi itu tidak dimaksudkan untuk tujuan perang atau pertahanan negara.

Untuk hal tersebut, Italia bertanggung jawab atas kebutuhan pertahanan keamanan Vatikan, karena Vatican City terletak di Roma yang merupakan bagian Italia.

Nauru

Republik Nauru, yang sebelumnya dikenal dengan nama Pleasant Island, adalah negara berbentuk republik terkecil di dunia, yang terletak di Samudera Pasifik. Negara itu tidak memiliki ibukota resmi. Tetangga terdekat Nauru adalah Kepulauan Banaba, Kiribati. Dengan 9.378 penduduk, Nauru adalah negara dengan penduduk paling sedikit kedua setelah Vatikan.

Awalnya, Nauru dihuni oleh suku Mikronesia dan Polinesia. Pada akhir abad ke-19, Nauru dianeksasi oleh Kekaisaran Jerman, dan setelah Perang Dunia I Nauru menjadi mandat Liga Bangsa-Bangsa yang dikelola oleh Australia, Selandia Baru, dan Britania Raya. Selama Perang Dunia II, Nauru dijajah oleh Jepang.

Ketika perang berakhir, Nauru kembali menjadi amanat (trusteeship) Liga Bangsa-Bangsa. Nauru mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1968.

Karena populasi penduduknya yang sedikit, Nauru tidak memiliki kekuatan militer. Ada lembaga kepolisian, namun difungsikan sebatas untuk menjaga kestabilan sehari-hari. Berdasarkan perjanjian, Australia ditunjuk Nauru sebagai pemasok kekuatan militer jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Liechtenstein

Kepangeranan Liechtenstein adalah negara kepangeranan seluas sekitar 160 kilometer persegi, yang terkurung daratan. Terletak di tepi timur Sungai Rhein, di antara Austria dan Swiss, segala urusan luar negeri negara ini diurus oleh Swiss. Liechtenstein terkenal dengan jasa perbankan, dan mengandalkan pendapatan dari sektor pariwisata, terutama penjualan prangko.

Pada 1868, Liechtenstein mengalami krisis moneter akibat perang, dan pemerintah negara itu menghapus pertahanan militernya karena masalah keuangan. Untuk tujuan pertahanan, Swiss menjadi negara yang bersedia membela Liechtenstein jika sewaktu-waktu terjadi invasi oleh negara lain.

Grenada

Grenada adalah sebuah negara kepulauan yang terletak di bagian paling selatan Kepulauan Windward, Karibia, serta berbatasan dengan Trinidad dan Tobago. Letaknya sekitar 161 kilometer di sebelah utara Venezuela. Grenada merupakan negara terkecil kedua di belahan bumi Barat (setelah Saint Kitts dan Nevis).

Grenada pernah menjadi tumpuan perhatian dunia ketika Amerika Serikat mengintervensi negara ini pada 25 Oktober 1983 dengan mengirim 1.900 serdadu. Serangan itu dilakukan atas permintaan organisasi negara Karibia Timur, karena khawatir gerakan kiri yang dipimpin rezim Bernard Coard yang pro-Kuba.

Saat ini, Grenada tidak memiliki kekuatan militer. Namun, Amerika Serikat bersedia memberikan dukungan militer jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Kosta Rika

Kosta Rika adalah negara terkecil kedua di Amerika Tengah yang berbatasan dengan Nikaragua di sebelah utara, Panama di selatan-tenggara, Samudera Pasifik di barat dan selatan, serta Laut Karibia di timur.

Di antara negara-negara Amerika Latin lainnya, Kosta Rika memiliki stabilitas politik yang stabil dan aman. Karenanya, sejak tahun 1948, Presiden Kosta Rika, Jose F. Ferrer, menghapus militer dari negaranya. Untuk penegakan hukum, keamanan dan lain-lain, dibebankan kepada institusi kepolisian.

Untuk urusan pertahanan negara, Kosta Rika bergantung pada 21 negara yang membuat perjanjian dengan mereka, termasuk Amerika Serikat, Kuba, Chile, dan lainnya. Jika sewaktu-waktu ada negara yang menyatakan perang, maka 21 negara itu bersedia membela Kosta Rika berdasarkan perjanjian yang telah disepakati.

Hmm… ada yang mau menambahkan?


Related

Umum 518283945146859935

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item