Mengapa Tertawa Baik untuk Kesehatan Kita?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/06/mengapa-tertawa-baik-untuk-kita.html
Ilustrasi/istimewa |
Lee Berk, associate professor di School of Allied Health Profession, dan associate professor bidang patologi dan anatomi tubuh manusia di School of Medicine di Loma Linda University, California, memimpin sebuah penelitian yang melibatkan 31 orang.
Para partisipan diminta menonton tayangan video klip yang mengandung humor, spiritual, atau acara yang membuat stres. Selama itu berlangsung, para peneliti memonitor gelombang di otak mereka.
Hasilnya, para peneliti melihat bahwa saat menyaksikan acara humor, otak para relawan mengandung gelombang gamma yang tinggi, sama seperti yang terjadi pada seseorang yang sedang melakukan meditasi.
Ketika menonton video spiritual, otak mereka menunjukkan gelombang alfa atau sama dengan saat seseorang beristirahat. Sedangkan otak orang yang menonton acara yang membuat stres memiliki level datar, sama seperti seseorang yang menyendiri, nonresponsif, atau tidak ingin berada dalam situasi tertentu.
Lee Berk mengungkapkan, “Yang kami temukan dalam studi ini adalah bahwa rasa humor berkaitan dengan suasana riang yang disebabkan oleh tawa, yang menopang gerakan amplitudo tinggi gelombang gamma. Gamma adalah frekuensi yang ditemukan di setiap bagian otak.”
Dengan kata lain, humor berkaitan dengan seluruh otak. Ketika seseorang tertawa, aktivitas itu menjadikan otak seolah sedang latihan. “Ini adalah pengalaman keseluruhan otak dengan gelombang gamma yang sering terjadi. Humor ternyata sama dengan meditasi,” lanjut Lee Berk. “Efek ini sangat penting, sebab hal itu membuat seseorang bisa berpikir lebih jelas dan lebih integratif.”
Hmm… ada yang mau menambahkan?