Bagaimana Perkembangan Teknologi Ponsel?

Ilustrasi/goodmoney.id
Teknologi ponsel dimulai pada 3 April 1973 ketika Dr. Martin Cooper menemukan alat yang sekarang kita sebut ponsel. Ponsel pertama buatan Martin Cooper yang juga merupakan ponsel pertama di dunia itu memiliki berat sekitar 1 kilogram—jauh beda dengan ponsel-ponsel modern yang kita kenal sekarang. Ponsel itu menjadi alat telekomunikasi portabel pertama yang dibuat perusahaan Motorola.

Martin Cooper menyebut ponsel itu dengan nama DynaTAC, yang kemudian dijual oleh Motorola dengan harga yang cukup fantastis, sekitar USD 3.500 atau sekitar Rp. 41 juta pada masa itu.

Meski ditemukan di Amerika Serikat, namun teknologi ponsel mengalami perkembangan pesat di Jepang. Pada 1979, Jepang membangun jaringan ponsel pertama di dunia, yang meliputi seluruh area metropolitan di Jepang, dengan menyertakan 23 stasiun pemancar.

Selain Jepang, negara lain yang juga mengembangkan teknologi ponsel secara pesat adalah Finlandia, tempat lahirnya Nokia. Finlandia pula yang memulai penggunaan SMS pada 1993, disusul penciptaan ringtone ponsel pada 1998. Selain itu, Finlandia juga dikenal sebagai pusat pengembangan teknologi jaringan 2G.

Memasuki tahun 1999, Jepang menjadi negara yang pertama kali menggunakan ponsel untuk layanan internet. Sejak itu, perkembangan ponsel bisa dibilang melaju dengan sangat pesat dengan lahirnya jaringan 3G pada tahun 2001. Teknologi 3G memiliki peran penting untuk transfer data, yang membuat aktivitas berkirim data menjadi lebih cepat.

Setelah 3G, para ilmuwan teknologi terus berkutat untuk mengembangkan jaringan 4G LTE yang diharapkan mampu menyuguhkan transfer data hingga kecepatan 1 Gbps untuk perangkat PC dan 100 Mbps untuk perangkat mobile.

Hmm… ada yang mau menambahkan?

Related

Iptek 6051677029074258977

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item