Mengapa Uang Diciptakan?

Mengapa Uang Diciptakan?
Ilustrasi/istimewa
Dulu, sebelum peradaban manusia mengenal uang, berbagai barang didapatkan dengan sistem barter. Suatu barang ditukar barang lain yang dibutuhkan. Jika seseorang membutuhkan satu karung beras, misalnya, maka dia bisa menukarnya dengan seekor kambing, karena waktu itu satu karung beras setara nilainya dengan satu ekor kambing.

Sekilas, sistem barter semacam itu tidak masalah, karena masing-masing pelakunya menyepakati tukar menukar tersebut. Tetapi, bagaimana pun, sistem barter mengandung masalah. Seseorang yang membutuhkan beras harus mencari kambing terlebih dulu.

Menjadi mudah kalau kebetulan ia punya kambing, atau di lingkungannya terdapat kambing. Tapi bagaimana jika kebetulan kambing sulit ditemukan di daerah orang yang butuh beras?

Masalah semacam itulah yang kemudian melahirkan gagasan pada orang-orang di masa lampau untuk menciptakan sistem yang lebih baik, atau alat pembayaran yang bisa menggantikan barang-barang seperti beras dan kambing. Dari situlah kemudian alat bayar yang disebut uang diciptakan.

Uang diciptakan untuk menghindari kerugian atau ketidaknyamanan yang disebabkan sistem barter. Dengan uang, kita tidak perlu membawa-bawa barang berat, atau kesulitan mencari barang tertentu hanya untuk menukarnya dengan barang lain.

Selain itu, kita juga bisa mudah membandingkan nilai harga barang yang ingin ditukar. Dengan uang pula, kita bisa mengetahui jumlah harta yang dimiliki. Karena lebih praktis, sistem pembayaran menggunakan uang pun perlahan-lahan menggantikan sistem barter, dan tetap digunakan hingga sekarang.

Hmm… ada yang mau menambahkan?

Related

Umum 8964277263208820500

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item