Mengapa Pelangi Melengkung?

Ilustrasi/istimewa

Pelangi biasa terlihat setelah hujan, dan tampak melengkung. Keberadaannya seperti lukisan langit yang disapukan kuas alam. Mengapa pelangi tampak melengkung, dan tak pernah terlihat lurus, bulat, atau bahkan kotak?

Pelangi terbentuk karena titik-titik hujan membiaskan cahaya tampak, dan mengubah cahaya putih tersebut terpisah menjadi tujuh warna penyusunnya. Merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu, adalah warna-warna penyusun warna putih. Itulah awal terbentuknya pelangi.

Untuk bisa melihat pelangi yang indah itu, kita harus membelakangi sumber cahaya. Dalam hal ini, sumber cahaya yang dimaksud adalah matahari. Selain itu, kita juga baru bisa melihat pelangi jika dari sudut 40 derajat.

Selain dari sudut itu, pelangi tidak akan terlihat dengan sempurna. Karena kita melihat pelangi dari sudut 40 derajat, maka pelangi pun terlihat melengkung di langit.

Hmm… ada yang mau menambahkan?