Mengapa Korek Api Mengeluarkan Percikan Api?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/05/mengapa-korek-api-mengeluarkan-percikan.html
Ilustrasi/cnnindonesia.com |
Korek api dibuat dari kayu yang dipotong sesuai ukuran, dan dilengkapi fosfor merah serta kalium asam klorat. Fosfor merah dan kalium asam klorat memiliki sifat panas yang mudah terbakar, sehingga mudah menyala pada suhu rendah sekalipun. Bahan-bahan itu menumpuk dan membentuk bulatan di ujung batang kayu korek api.
Sementara itu, pembungkus korek api umumnya dibuat dari bahan kertas tebal berbentuk kotak kemasan, yang di bagian pinggirnya dilapisi bahan dari bubuk kristal dan tanah diatome. Lapisan yang permukaannya terasa kasar itu digunakan sebagai tempat gesekan untuk menghasilkan percikan api.
Fosfor merah dan kalium asam klorat yang terdapat pada ujung korek api dapat terbakar dengan mudah saat digesekkan bubuk kristal di bagian pinggir bungkus korek api. Karenanya, ketika kita gesekkan ujung korek api ke pinggir bungkusnya, api pun memercik dan menyala.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
Sementara itu, pembungkus korek api umumnya dibuat dari bahan kertas tebal berbentuk kotak kemasan, yang di bagian pinggirnya dilapisi bahan dari bubuk kristal dan tanah diatome. Lapisan yang permukaannya terasa kasar itu digunakan sebagai tempat gesekan untuk menghasilkan percikan api.
Fosfor merah dan kalium asam klorat yang terdapat pada ujung korek api dapat terbakar dengan mudah saat digesekkan bubuk kristal di bagian pinggir bungkus korek api. Karenanya, ketika kita gesekkan ujung korek api ke pinggir bungkusnya, api pun memercik dan menyala.
Hmm… ada yang mau menambahkan?