Kota-kota Tertua di Dunia

Ilustrasi/cunard.com
Membaca sejarah bisa membuat kita mengetahui masa lalu. Namun, mengunjungi tempat-tempat bersejarah bisa membuat kita benar-benar “menyaksikan” masa lalu. Di dunia yang sekarang kita tinggali, masih terdapat kota-kota yang telah lahir dan tumbuh sejak ribuan tahun lalu, semisal Luxor yang berdiri sejak lebih dari 2000 tahun lalu, atau Gaziantep yang telah berdiri sejak lebih dari 3600 tahun lalu.

Di tempat-tempat itu, kita tidak hanya akan menyaksikan kota-kota indah dengan berbagai pemandangan unik, namun juga akan mendapati jejak-jejak peninggalan kuno yang bisa membantu kita menyaksikan—atau setidaknya membayangkan—seperti apa kehidupan ribuan tahun lalu. Selain Luxor dan Gaziantep, ada beberapa kota lain yang dianggap sebagai kota-kota tertua di dunia. Berikut ini di antaranya.

Lisbon, Portugal

Lisbon berdiri pada sekitar 2000 sebelum Masehi, dan terletak di di perbukitan rendah di sebelah utara Sungai Tagus. Lisbon didirikan pertama kali oleh bangsa Iberia. Setelah berdiri berabad-abad lamanya, Lisbon sekarang menjelma sebagai kota paling hidup di Eropa. Istana-istana kuno yang direstorasi, gereja-gereja tua nan indah dan berbagai bangunan Art Nouveau adalah bagian paling indah yang membentuk wajah budaya kota ini.

Kota kuno ini memang berkaitan erat dengan masa lalu, dan kita bisa menyaksikannya di berbagai museum terkenal yang ada di sana, semisal Calouste Gulbenkian Museum, National Coach Museum, dan Carmo Archaeological Museum, yang menyimpan berbagai barang kenangan indah tentang kehidupan masa lalu Lisbon. Sementara Bairro Alto, pusat kehidupan malam di sana, juga penuh dengan berbagai restoran, bar dan club yang memanjakan pengunjungnya.

Jika ingin mendapatkan berbagai oleh-oleh unik dan menarik, Campo de Santa Clara menyediakan berbagai kesempatan bagi pengunjung untuk membeli aneka souvenir sebagai kenangan indah pengingat perjalanan.

Luxor, Mesir

Didirikan sekitar 2160 sebelum Masehi, Luxor adalah kota paling populer di Mesir. Kota indah itu dibangun dengan tujuan sebagai persembahan bagi Dewa Amon Ra. Semenjak turisme dikenal di dunia, kota itu pun telah ramai dikunjungi turis—banyak turis di zaman Romawi dan Yunani mengunjunginya.

Kota itu dihiasi berbagai monumen Luxor, Karnak, Hatshepsut, dan Ramses III. Karenanya, Luxor pun sering disebut sebagai museum udara terbuka terbesar di dunia. Sebenarnya kota itu terbagi tiga bagian, yaitu Luxor yang berada di sisi timur sungai Nil, berseberangan dengan kota Karnak dan Thebe yang berada di sisi barat sungai Nil. Namun sekarang ketiga kota itu tergabung menjadi satu.

Asyut, Mesir

Asyut didirikan sekitar 2160 sebelum Masehi, dan terletak 375 kilometer di selatan Kairo. Asyut adalah kota terbesar di Mesir Atas, dan merupakan kota pertama yang didirikan di zaman Firaun. Sekarang, Asyut adalah kota paling penting sebagai pusat pertanian, juga kota tempat universitas terbesar ketiga di Mesir.

Giza, Mesir

Masih di Mesir, kota Giza berdiri sekitar 2568 sebelum Masehi. Kebanyakan orang mungkin mengira Giza adalah bagian dari Kairo. Namun, sebenarnya, Giza merupakan kota mandiri yang terpisah dari Kairo. Karena perkembangan Kairo yang sangat cepat, Giza seakan ditelan oleh Kairo.

Di kota ini terdapat piramida-piramida Giza yang terkenal, dengan Sphinx yang setia menjaga. Karena popularitasnya, dataran Giza diubah menjadi Grand Museum of Egypt.

Dalam catatan sejarah, Napoleon Bonaparte pernah memberikan pidato kepada para prajuritnya sebelum pertempuran Giza pada 1798. Pada waktu itu ia menyatakan, “Di atas piramida-piramida itu, empat abad lamanya sejarah tidak bergeser.”

Konya, Turki

Konya berdiri pada sekitar 2600 sebelum Masehi. Kota itu diapit dua laut, yaitu Laut Tengah dan Laut Hitam, dengan ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut.

Konya didirikan di atas stepa Anatolia, dan menjadi salah satu kota yang paling menarik di Turki. Di sana adalah museum yang sangat terkenal, yaitu Green Mausoleum of Mevlana Celaleddin Rumi, yang juga merupakan makam penyair Turki terkemuka, Jalaluddin Rumi. Berbagai museum indah yang lain juga terdapat di kota itu, di antaranya Chaeological Museum, Koyunoglu Museum, dan Ethnographical Museum.

Zurich, Switzerland

Sebagai kota terbesar di Swiss dan sekaligus kita tertua di Eropa, Zurich didirikan pertama kali pada zaman Romawi dengan nama Turicum, pada sekitar 3000 sebelum Masehi. Jejak masa lalu itu masih dapat ditemukan di berbagai tempat di Zurich.

Di Zurich, dua gereja tua paling terkenal adalah Grossmünster dan Fraumünster yang penuh dengan interior indah. Sementara Swiss National Museum atau Kunsthaus, menjadi salah satu museum paling terkenal di dunia. Di antara warisan-warisan masa lalu itu, berbagai jalanan sempit di Zurich dipenuhi kafe, toko barang antik, dan butik. Bahnhofstrasse, salah satu jalanan terkenal di sana, penuh dengan toko-toko paling indah di Eropa.

Kirkuk, Irak

Didirikan sekitar 3000 sebelum Masehi, Kirkuk adalah kota paling penting bagi orang Kurdi, sekaligus menjadi pusat industri minyak Irak.

Dengan berbagai peninggalan arkeologi yang berusia lebih dari 50 abad, Kirkuk berdiri di bekas pusat kebudayaan kuno Asiria. Kota ini pernah menjadi tempat pertempuran tiga kekaisaran besar—Asiria, Babilonia, dan Media—yang saling bergantian mengambil alih kuasa atas kota ini.

Di Kirkuk, terdapat pasar Al-Qaysareyah, yang merupakan salah satu pasar terkenal di dunia. Sementara Qal’at Jarmo dan Yorgan Tepe yang berada di pinggiran kota ini penuh dengan peninggalan kuno yang seolah potret hidup untuk menyaksikan kehidupan berabad-abad lalu.

Yerusalem, Israel

Dibangun sekitar 3000 sebelum Masehi, Yerusalem menjadi kota suci bagi tiga agama besar dunia; Islam, Nasrani, dan Yahudi. Yerusalem merupakan tempat nilai kuno bergabung dengan berbagai budaya baru, yang mewujud menjadi suasana metropolis nan unik.

Kota ini terbagi menjadi tiga bagian, yaitu Yerusalem Barat, bagian yang paling cepat berkembang dan menjadi pusat perdagangan; Yerusalem Timur, yang menjadi tempat pemukiman populasi Arab; dan Kota Tua, yang memiliki berbagai pemandangan luar biasa indah.

Gaziantep, Turki


Didirikan sekitar 3650 sebelum Masehi, Gaziantep semula dikenal dengan nama Antep. Di masa sekarang, Giazantep adalah kota tertua yang masih tegak berdiri.

Sebagai kota tertua di dunia, Gaziantep memiliki sejarah sejauh zaman orang Het (Hittite). Kota ini terus menerus ditinggali semenjak zaman Paleolithic, dan tumbuh besar bersama kekaisaran Ottoman. Di masa kini, Giazantep adalah kota yang ramah, yang dihiasi berbagai masjid, madrasah, penginapan, bahkan pemandian yang berasal dari beberapa abad lalu. Rumah-rumah tua dari batu juga masih berdiri di kota ini, dihiasi taman dan pohon anggur.

Related

Umum 2559005494208860083

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item