Mengapa Emosi Membuat Kita Menangis?

Ilustrasi/yesdok.com
Manusia menangis tidak hanya karena sedih. Ketika merasakan emosi yang kuat, semisal kebahagiaan yang mengharukan, atau tersentuh menyaksikan sesuatu, kita juga menitikkan air mata. Mengapa emosi yang kuat menjadikan kita menangis?

Menurut para peneliti, fenomena itu bisa dirunut ke nenek moyang kita. Air mata yang keluar di saat merasakan emosi yang kuat adalah cara untuk mengkomunikasikan perasaan ketika manusia belum mampu menyatakan perasaan melalui kata-kata dan bahasa.

Selama ini, air mata diketahui memiliki fungsi biomekanis, seperti melembapkan mata. Hal yang sama juga terjadi pada hewan. Hewan mengeluarkan air mata untuk tujuan mekanis yang sama seperti manusia, yaitu melembapkan mata. Tetapi, pada manusia, air mata memiliki fungsi melebihi itu, yakni yang berhubungan dengan sisi psikologis.

Melalui air mata, manusia bisa berbagi emosi. Meski kebanyakan kita menangis ketika merasa sedih, namun melalui air mata pula kita mengeluarkan perasaan takut, marah, bahagia, dan perasaan lainnya.

Michael Trimble, seorang ahli syaraf, menyatakan, “Manusia menangis karena banyak alasan. Namun menangis karena alasan emosional merupakan hal unik yang hanya terjadi pada manusia. Setiap orang memiliki alasan menangis yang berbeda-beda. Bisa karena sedih, karena mengagumi sesuatu, karena bahagia, dan lainnya.”

Karena kenyataan itu pula, Michael Trimble menyarankan agar para pria tidak segan atau takut untuk menangis. Menurutnya, manusia tidak seharusnya takut pada emosi mereka sendiri, terutama yang berhubungan dengan kasih sayang. Air mata menunjukkan empati dan perasaan, dan itu merupakan dasar dari moralitas serta kebudayaan yang hanya dimiliki manusia.

Hmm… ada yang mau menambahkan?

Related

Tubuh Manusia 8666006257261529441

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item