Mengapa Suara Tawa Ditulis Wkwkwk?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/02/mengapa-suara-tawa-ditulis-wkwkwk.html
Ilustrasi/istimewa |
Secara ilmiah, hal semacam itu disebut onomatopoeia. Onomatope berasal dari kata Yunani, yang berarti “membuat nama”. Onomatope berarti “nama” yang diberikan kepada suara. Singkatnya, onomatopoeia adalah kata yang digunakan untuk meniru sebuah suara.
Selain “wkwkwk”, kita juga biasa menggunakan kata “hahaha” atau lainnya, untuk mewakili suara tawa.
Hal semacam itu tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara-negara lain yang menggunakan bahasa lain. Dalam interaksi secara tertulis, khususnya di dunia maya, mereka juga menggunakan onomatopoeia, meski bentuk katanya berbeda dengan yang kita gunakan.
Di Brazil, misalnya, suara tawa diwakili kata “kkkkkkk” atau “rsrsrsrsrs”. Di Puerto Rico, suara tawa berbunyi “jajajajaja”, sementara di Thailand menggunakan angka “55555”. Setiap angka 5 dalam suara tawa itu berarti “ha”. Semakin banyak angka 5 yang digunakan, semakin panjang tawanya.
Orang Jepang biasa menggunakan “wwwwwww” ketika tertawa, sementara orang Korea tertawa dengan kata “keukeukeu” atau “kkkkkkkk”. Orang Kanada juga punya cara tersendiri. Ketika tertawa, mereka menggunakan kata “wukaywukaywukay”.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
anak alay menggunakan "hee" :D
BalasHapus"Wkwkwk" juga kayaknya sering digunakan anak alay ya.
Hapuskalo "wekekeke" alay juga?
Hapussaya sering pake itu :D
Kalau dilihat-lihat sih kayaknya gak mesti juga tawa tertentu pasti dipakai anak alay. Karena tawa umum misal "hahaha" aja kadang dipakai anak alay. Yang kadang "nyengit" tuh tawa yang gini, "nyiahahaha." Kayaknya itu tawa paling jelek di antara tawa lainnya. :D
Hapushahahaha " nyiahahahaha" itu kayaknya bukan tertawa ;D
HapusJadi "nyiahahahaha" itu suara apa kalo bukan tawa? Kayak suara orang tercekik, gitu ya. :D
Hapuskurang mewakili judulnya,
BalasHapusWah unik-unik orang-orang luar negeri dalam mengekspresikan tawanya.
BalasHapus