Bagaimana Mengetahui Cairan Tubuh Kita Berkurang?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/02/bagaimana-mengetahui-cairan-tubuh-kita.html
 |
| Ilustrasi/halodoc.com |
Cairan tubuh berkurang melalui banyak hal, salah satunya lewat keringat. Ketika berolahraga, kita biasanya tidak memperhatikan apalagi sampai menghitung-hitung berapa banyak keringat yang keluar. Tapi keringat yang muncul ketika berolahraga mengurangi cairan tubuh kita. Jika keadaan semacam itu terus dibiarkan, lama-lama kita bisa mengalami dehidrasi.
Bagaimana cara mengetahui cairan tubuh kita berkurang? Ada cara mudah untuk melakukannya, karena cairan tubuh bisa dihitung lewat penimbangan berat badan sebelum dan setelah berolahraga.
Pertama, naiklah ke timbangan dengan tanpa mengenakan pakaian, dan catat angka berat badan yang tertera di timbangan. Setelah itu lakukan olahraga sebagaimana biasa. Setelah olahraga selesai, kembali naik ke timbangan tanpa mengenakan pakaian, untuk melihat kembali berat badan kita. Lihat angka yang tertera pada timbangan, dan hitung berapa selisihnya.
Selisih antara berat badan sebelum berolahraga dan setelah berolahraga adalah jumlah cairan tubuh yang hilang. Secara rata-rata, kekurangan berat 1 kilogram berarti sama dengan 1 liter cairan tubuh yang hilang.
Lalu bagaimana mengatasi cairan tubuh yang hilang setelah berolahraga? Sel-sel tubuh kita tidak dapat menyerap air secepat ketika mengeluarkannya. Karena itu, meminum air seusai berolahraga tidak bisa dianggap cukup.
Berdasarkan catatan, rata-rata jumlah cairan yang keluar dari tubuh selama berolahraga 1 jam adalah 0,8 sampai 1,4 liter. Namun ada pula beberapa orang yang bahkan tidak dalam keadaan olahraga tetapi bisa mengeluarkan lebih dari batas itu.
Karena itu, perlu ada cairan lain yang dibutuhkan tubuh untuk mengganti cairan yang telah keluar. Jika tubuh langsung diberi 1 liter air setelah berolahraga, hasilnya malah dapat menggangu keseimbangan sodium dalam darah. Karenanya, dalam hal mencukupi kebutuhan cairan tubuh, yang penting adalah pola mengonsumsi cairan agar tidak mengejutkan sistem tubuh.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
Bagaimana cara mengetahui cairan tubuh kita berkurang? Ada cara mudah untuk melakukannya, karena cairan tubuh bisa dihitung lewat penimbangan berat badan sebelum dan setelah berolahraga.
Pertama, naiklah ke timbangan dengan tanpa mengenakan pakaian, dan catat angka berat badan yang tertera di timbangan. Setelah itu lakukan olahraga sebagaimana biasa. Setelah olahraga selesai, kembali naik ke timbangan tanpa mengenakan pakaian, untuk melihat kembali berat badan kita. Lihat angka yang tertera pada timbangan, dan hitung berapa selisihnya.
Selisih antara berat badan sebelum berolahraga dan setelah berolahraga adalah jumlah cairan tubuh yang hilang. Secara rata-rata, kekurangan berat 1 kilogram berarti sama dengan 1 liter cairan tubuh yang hilang.
Lalu bagaimana mengatasi cairan tubuh yang hilang setelah berolahraga? Sel-sel tubuh kita tidak dapat menyerap air secepat ketika mengeluarkannya. Karena itu, meminum air seusai berolahraga tidak bisa dianggap cukup.
Berdasarkan catatan, rata-rata jumlah cairan yang keluar dari tubuh selama berolahraga 1 jam adalah 0,8 sampai 1,4 liter. Namun ada pula beberapa orang yang bahkan tidak dalam keadaan olahraga tetapi bisa mengeluarkan lebih dari batas itu.
Karena itu, perlu ada cairan lain yang dibutuhkan tubuh untuk mengganti cairan yang telah keluar. Jika tubuh langsung diberi 1 liter air setelah berolahraga, hasilnya malah dapat menggangu keseimbangan sodium dalam darah. Karenanya, dalam hal mencukupi kebutuhan cairan tubuh, yang penting adalah pola mengonsumsi cairan agar tidak mengejutkan sistem tubuh.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
