Bagaimana Capung Mencari Makan?
https://www.belajarsampaimati.com/2014/02/bagaimana-capung-mencari-makan.html
Ilustrasi/istimewa |
Mata capung cukup besar, sehingga capung dapat melihat hampir ke segala arah. Mata itu juga sensitif terhadap gerakan yang paling kecil sekali pun di sekitarnya.
Jika dicermati secara saksama, kita akan melihat capung memiliki mata faset (majemuk), masing-masing memiliki lensa sendiri, dan bersama-sama semua mata itulah capung membentuk bayangan yang dilihat.
Nimfa capung hidup dalam air. Karena itulah capung dewasa biasanya terlihat di dekat kolam, sungai, atau danau. Beberapa spesies memiliki wilayah untuk mencari makanan yang mereka jaga dari capung lain. Kadang-kadang terdengar capung berkelahi karena memperebutkan makanan, yang ditandai dengan suara gesekan sayapnya.
Ketika kawin, kebanyakan capung terbang berdua sebelum yang betina bertelur di dalam air atau meninggalkannya pada tanaman air. Nimfa capung adalah karnivora yang aktif. Mereka memakan serangga lain, namun dapat pula menangkap kecebong atau bahkan ikan kecil.
Di bagian bawah kepalanya terdapat semacam penutup yang disebut mask (topeng). Penutup itu dipersenjatai dengan rahang dan taring tajam. Ketika istirahat, topeng itu dilipat, namun bisa dijulurkan untuk menangkap mangsanya.
Hmm… ada yang mau menambahkan?